Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presiden Jokowi: Berdayakan Lahan Garam, Petani NTT Bisa Raup Rp15 Juta per Bulan

Presiden Jokowi: Berdayakan Lahan Garam, Petani NTT Bisa Raup Rp15 Juta per Bulan Jokowi resmikan Bendungan Rotiklot. ©Liputan6.com/Maulandy Rizki Bayu Kencana

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti adanya lahan produksi garam yang terbengkalai selama berpuluh-puluh tahun di Nusa Tenggara Timur (NTT). Laporan itu didapatkan Presiden Jokowi pasca berbincang dengan Gubernur NTT, Viktor Laiskodat ketika terakhir kali menyambangi wilayah tersebut.

"Di sini ada hamparan pembuatan garam yang sangat luas sekali. Tapi sudah berpuluh puluh tahun sudah tidak digarap dengan serius," ungkap dia di Bendungan Rotiklot, NTT, Senin (20/5).

Padahal, lanjutnya, kesejahteraan penduduk sekitar akan terdongkrak bila lahan tersebut bisa dimanfaatkan. Bahkan, dia menyebutkan, satu orang petani garam bisa mendapat penghasilan hingga Rp15 juta per bulan.

"Itu satu orang sebulannya bisa dapat Rp15 juta. Kalau benar digarap, akan seberapa banyak orang yang kesejahteraannya naik," ujar Presiden Jokowi.

Menindaki hal tersebut, dia mengaku telah mengajak Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil untuk segera mensertifikasi lahan produksi garam yang terabaikan itu.

"Saya langsung telepon menteri ATR untuk buat sertifikat, serahkan untuk rakyat. Rakyat akan kita bimbing untuk bekerja itu," ucapnya.

"Ini saya perintahkan kepada menteri untuk memberikan hak konsesinya kepada swasta dulu. Kalau swasta tidak kerjain, cabut, berikan pada rakyat," dia menambahkan.

Langkah itu disebutnya harus diinisiasi agar masyarakat NTT bisa meningkatkan kesejahteraan dengan adanya lahan produksi garam yang dikelola oleh penduduk lokal.

"Step by step memang harus kita pikirkan agar kemakmuran bisa kita raih bersama-sama. Nanti Agustus ada panen. Kita panen garam sekaligus kita serahkan sertifikatnya kepada masyarakat biar lahannya produktif," tutur Presiden Jokowi.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.

Baca Selengkapnya
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur
Lusa, Presiden Jokowi Resmikan Pabrik Bahan Peledak di Kalimantan Timur

Pabrik ini mampu memproduksi sekitar 75 ribu ton bahan peledak setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
Kalung Produksi Nasabah PNM Mekaar Bandung Dijadikan Hadiah Jokowi untuk Iriana
Kalung Produksi Nasabah PNM Mekaar Bandung Dijadikan Hadiah Jokowi untuk Iriana

Jokowi juga memuji Kabupaten Bandung yang memiliki banyak produk lokal dan variasi kulinernya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Harga Beras Melonjak Tajam, Daya Beli Petani Jadi Lebih Baik?
Harga Beras Melonjak Tajam, Daya Beli Petani Jadi Lebih Baik?

Pada Desember 2023, NTP Provinsi Sulawesi Tengah mengalami kenaikan tertinggi mencapai 2,22 persen dibandingkan NTP provinsi lainnya.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik
Jokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik

Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Potret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami
Potret Lawas Presiden SBY Berbaju Pramuka, Ada Sosok Jokowi Tertawa Lebar Disalami

Potret lawas Presiden SBY saat hadir di Hari Pramuka beberapa tahun lalu sempat mencuri perhatian, terlebih ada sosok Presiden Jokowi yang menerima penghargaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen
Jokowi akan Pertimbangkan Kembali Rencana Naikkan PPN 12 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut akan mempertimbangkan kembali rencana kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 2025 mendatang.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.

Baca Selengkapnya