Persiapan Lebaran, dalam 11 hari TKI Pekalongan kirim Rp 15 miliar
Merdeka.com - Menjelang Lebaran, pengiriman uang dari luar negeri meningkat signifikan. Salah satunya di Pekalongan. Pengiriman uang oleh Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Pekalongan yang bekerja di luar negeri, pada akhir Juni 2015 mencapai Rp 12,7 miliar. Seperti dilansir Antara, nilai ini naik Rp 2,7 miliar dibanding bulan sebelumnya atau Mei 2015 yang hanya Rp 10 miliar.
"Pada Mei 2015 terdapat sekitar 2.700 transaksi remittance dengan capaian nominal Rp10 miliar. Ada pun pada Juni 2015, terjadi 4.000 transaksi dengan capaian nominal mencapai sekitar Rp 12,7 miliar," Manager Pelayanan Kantor Pos Pekalongan Alvin Inayah di Pekalongan, Rabu (15/7).
Lonjakan pengiriman uang atau remittance dari TKI asal Pekalongan melonjak drastis pada Juli 2015. Dari data yang ada, hanya dalam kurun waktu 11 hari atau terhitung 1-11 Juli 2015 sudah terjadi peningkatan 2.000 transaksi dengan nominal mencapai Rp 15 miliar.
Pengiriman uang oleh TKI ini, kata dia, didominasi TKI yang bekerja di Asia dan Timur Tengah. Semisal Malaysia, Hongkong, dan Arab Saudi.
"Beberapa negara itu adalah kantong TKI dengan menggunakan jasa pengiriman Western Union. Kami perkirakan pengiriman uang oleh para TKI akan terus meningkat hingga Lebaran mendatang," katanya.
Bagi warga Pekalongan yang ingin mengambil kiriman uang, operasional Pos Indonesia akan tutup pada 17-19 Juli 2015. Namun kembali beroperasi selama setengah hari mulai 20-21 Juli 2015.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaBesaran keuntungan dari pelaku pertahunnya bisa mencapai angka Rp 3 Miliar sampai 4 Miliar
Baca SelengkapnyaKakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaPesanan songkok naik tiga kali lipat dibanding hari biasa.
Baca SelengkapnyaKepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaBila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca SelengkapnyaLayanan pengaduan itu dibuka Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).
Baca Selengkapnya