Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perluas akses konsumen, Bukalapak telah gandeng 400.000 warung dan toko kelontong

Perluas akses konsumen, Bukalapak telah gandeng 400.000 warung dan toko kelontong Co-Founder Bukalapak, Fajrin Rasyid. ©Liputan6.com/Septian Deny

Merdeka.com - Bukalapak terus melakukan inovasi untuk mempermudah masyarakat berbelanja secara online. Salah satunya dengan menggandeng toko kelontong dan warung di berbagai wilayah Indonesia.

Co-Founder and President Bukalapak, Fajrin Rasyid, mengatakan kemitraan dengan toko kelontong dan warung ini mulai berjalan sejak awal tahun ini. Hingga saat ini, Bukalapak telah bermitra dengan sekitar 400.000 warung yang tersebar di berbagai wilayah.

"Saat ini terus terang perkembangannya baik. Pertumbuhannya cepat kalau dibilang sehingga kami terus fokuskan di sini juga," ujar dia dalam acara World Conference on Creative Economy 2018 di Nusa Dua Bali, Kamis (8/11).

Dia menjelaskan, melalui kemitraan dengang toko kelontong dan warung, Bukalapak berupaya untuk memperluas jangkauannya dan meningkatkan kapasitasnya guna memenuhi segala kebutuhan masyarakat.

‎"Kami berusaha memfokuskan diri bagaimana memenuhi kebutuhan pelanggan. Jadi di masing-masing pun kami melihat, di marketplace misalnya ada kebutuhan apa dari pelanggan, apa yang mungkin masih kurang dan diperbaiki, begitu juga dengan inklusi finansial dan warung," ungkap dia.

Melalui kemitraan dengan toko kelontong dan warung, setidaknya ada dua hal yang menjadi fokus Bukalapak. Pertama, warung menjadi media bagi masyarakat yang belum begitu mengerti cara berbelanja o‎nline, maka bisa memesan barang secara online melalui warung tersebut.

Kedua, Bukalapak juga membantu suplai barang untuk toko kelontong dan warung yang menjadi mitranya. Karena, selama ini sering kali, toko dan warung tersebut harus datang ke toko yang lebih besar atau distributor untuk bisa mendapatkan pasokan barang.

"Jadi warung, tadinya hanya jualan barang, indomie, kopi dan sebagainya. Sekarang dia bertambah dengan barang-barang Bukalapak termasuk pulsa, tiket, tagihan PLN sehingga secara instan yang mereka jual ke pelanggan jadi lebih banyak. Instantly, omzet dan profit mereka naik, profit mereka bisa dua kali lipat dibandingkan sebelumnya. Jadi memperkecil kesenjangan antara pasar modern dengan warung ini," jelas dia.‎‎Ke depannya diharapkan Bukalapak bisa bermitra dengan banyak toko kelontong dan warung. Dengan demikian, akan mempermudah akses masyarakat di daerah terpencil sekali pun untuk bisa berbelanja online.‎"Kami masih analisis karena sebagai sesuatu yang baru tetapi sebagai gambaran. Kalau tidak salah dari survei perusahaan FMCG itu ada sekitar total 6 juta warung di Indonesia, belum lagi termasuk gerobak dan lainnya. Warung ini yang toko kelontong," tandas dia.‎

Reporter: Septian DenySumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemuda Jakbar Nekat Bakar Warung Kelontong setelah Ditolak Utang Rokok
Pemuda Jakbar Nekat Bakar Warung Kelontong setelah Ditolak Utang Rokok

Karena tak dikasih untuk utang rokok, IM membakar warung kelontong di Jakarta Barat

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu Takjil Ini Juga Khas dari Bali, Wajib Coba Bikin Ketagihan
Tak Banyak yang Tahu Takjil Ini Juga Khas dari Bali, Wajib Coba Bikin Ketagihan

Kampung Islam Kepaon di Kota Denpasar memiliki kuliner khas bernama brongko yang hanya disajikan saat Ramadan. Kuliner ini biasa disajikan untuk berbuka puasa.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal
Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal

Penutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
50 Warga Jember Diduga Keracunan Makanan Takjil, Ada yang Dirawat Beralaskan Tikar
50 Warga Jember Diduga Keracunan Makanan Takjil, Ada yang Dirawat Beralaskan Tikar

Kepala Desa Mayang Ely Febriyanto mengatakan warganya melakukan bakti sosial dengan membagi-bagikan takjil di tepi jalan secara gratis.

Baca Selengkapnya
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan
Mengintip Dapur Produksi Bawang Goreng di Kampung Jaha yang Beromzet Ratusan Juta per Bulan

Kampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Penjualan Rokok Eceran Bakal Dilarang, Pemilik Warung Kelontong: Omzet Kami Turun Drastis
Penjualan Rokok Eceran Bakal Dilarang, Pemilik Warung Kelontong: Omzet Kami Turun Drastis

UMKM di Indonesia baru saja bangkit dari pandemi dan memiliki peran penting dalam perekonominan nasional.

Baca Selengkapnya
Kemenkop Luruskan Kabar Larang Warung Madura Beroperasi 24 Jam
Kemenkop Luruskan Kabar Larang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop mengaku tidak pernah melarang warung madura untuk beroperasi 24 jam

Baca Selengkapnya
Kerap Bikin Onar dan Tentukan Harga Sendiri saat Makan di Warung, WN Aljazair DItangkap Imigrasi Bali
Kerap Bikin Onar dan Tentukan Harga Sendiri saat Makan di Warung, WN Aljazair DItangkap Imigrasi Bali

Petugas Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Bali, menangkap seorang pria warga negara (WN) Aljazair berinisial SAB (38).

Baca Selengkapnya
Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?
Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?

Banyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?

Baca Selengkapnya