MRT buatan Wijaya Karya, 30 meter di bawah tanah dan anti banjir
Merdeka.com - Rencana pembangunan mass rapid transportasi (MRT) Jakarta saat ini terus dimatangkan. Salah satu perusahaan yang ikut membangun yaitu PT Wijaya Karya mengklaim paling siap menjalankan proyek sistem transportasi ini. Wika mendapat jatah untuk membangun MRT dari Senayan hingga Dukuh Atas.
Corporate Secretary Wika, Natal Argawan mengatakan jalur yang dibuat pihaknya adalah jalur di bawah tanah atau underground dengan kedalaman mencapai 30 meter.
"Kita underground dari Senayan sampai Bendungan Hilir itu sekitar 1,8 kilometer ada stasiun di Senayan dan Istora depan stadion," jelas Natal ketika berbincang dengan wartawan di Jakarta, Rabu (12/6).
Selanjutnya adalah dari Bendungan Hilir menuju ke Senayan dengan panjang jalur sekitar 2 km. Di jalur ini akan ada dua stasiun yaitu di Bendungan Hilir dan Setia Budi. Semua jalur berada di bawah tanah. Meskipun berada di bawah tanah, pihaknya menjamin tidak akan kebanjiran.
"Bornya tidak terlihat dan bornya berjalan di bawah tanah. Dalamnya lebih dari 30 meter, di bawah itu kan bebatuan, pasti ada caranya. Pada waktu di bor akan membentuk tunnel besar dua jalur atau twin tunnel. Ini di bawah gorong-gorong dan tidak akan banjir," jelasnya.
Sebelumnya, Wika yang ikut dalam proyek pembangunan MRT akan melakukan ground breaking pembangunan MRT pada ulang tahun Jakarta. Ground breaking yang dimaksud adalah pengesahan secara ceremonial dan belum mulai bekerja. "MRT kita sekarang dalam tahap ground breaking. Pemberi kerja mengharapkan, ada keinginan Gubernur DKI Joko Widodo untuk disamakan nanti dengan ulang tahun jakarta. Juni ini perkiraan," katanya. (mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaMRT Jakarta pertama kali beroperasi melayani masyarakat pada 24 Maret 2019.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Upaya sederhana ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat pengguna MRT.
Baca SelengkapnyaSeluruh stasiun akan dibuka sesuai dengan jam operasional pukul 05.00- 24.00 WIB
Baca SelengkapnyaSaat ini pembangunan MRT fase 2A sudah mencapai 28,4 persen.
Baca SelengkapnyaPeristiwa adu jotos antara sekuriti dan driver ojol terjadi di Stasiun LRT Kuningan
Baca SelengkapnyaTeken kontrak berlangsung di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024)
Baca SelengkapnyaMarak Kasus Tawuran Berkedok Bukber, Kapolda Metro Jaya: Adik-Adik Ini Energinya Terlalu Besar
Baca Selengkapnya