Mengenal Pemupukan Berimbang untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian
PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) memberi edukasi pemupukan berimbang bagi para petani di Kabupaten Ponorogo Jawa Timur.
Kegiatan ini sekaligus pengenalan beragam produk unggulan perusahaan guna mendorong produktivitas lahan dan tanaman.
VP Marketing Business Partner Korporasi Pupuk Kaltim, Indah Febrianty mengungkapkan, keikutsertaan Pupuk Kaltim pada kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan sinergitas antar pelaku pertanian hingga Pemerintah Daerah, untuk secara bersama saling dukung dalam mendorong produktivitas hasil pertanian di Kabupaten Ponorogo.
"Hal ini terus didorong Pupuk Kaltim, agar hasil komoditas pertanian mampu ditingkatkan secara signifikan serta memberi dampak terhadap perbaikan perekonomian petani khususnya di Ponorogo," ucap Indah.
Antaranews.com
berita untuk kamu.
Menurut Indah, Hari Krida Pertanian merupakan momentum bersejarah yang banyak terkandung nilai realitas kearifan lokal agraris bagi para pelaku pertanian.
Maka dari itu, Pupuk Kaltim berkomitmen untuk membantu petani meningkatkan produktivitas hasil panen, dengan kualitas yang jauh lebih optimal. Hal ini pun wujud kontribusi aktif Pupuk Kaltim dalam mendorong stabilitas pangan nasional, melalui penciptaan produk unggulan dibidang pertanian.
"Untuk itu kolaborasi yang baik antara Pupuk Kaltim dengan para petani dan pemerintah akan terus ditingkatkan, dalam rangka saling memberikan manfaat yang optimal bagi sektor pertanian khususnya di Kabupaten Ponorogo," terang Indah.
Antaranews.com
Pada kesempatan itu, Pupuk Kaltim mengenalkan produk urea yang sebelumnya dipasarkan dengan nama Daun Buah, kini berganti menjadi Nitrea.
Produk ini merupakan pupuk tunggal dengan kandungan nitrogen 46 persen yang cocok untuk segala jenis tanaman.
Selain itu juga ada NPK Pelangi JOS, sebagai produk inovasi terbaru yang menggabungkan fungsi pupuk kimia dengan pupuk hayati.
NPK Pelangi JOS dengan komposisi 16-16-16 telah diperkaya kandungan bakteri bacillus sp, yang bermanfaat bagi kesuburan tanah. Salah satu keunggulannya, NPK Pelangi JOS mampu menjadikan tanah makin kaya akan nutrisi tanpa harus kehilangan daya dukung lahan, sehingga petani lebih efisien dalam pemakaian.
Kemudian juga ada pupuk hayati Ecofert, yang terdiri dari berbagai bakteri baik seperti bacillus sp. dan aspergillus niger. Bakteri ini sangat baik untuk pertumbuhan tanaman serta membantu menyuburkan tanah. "Melalui kegiatan ini, Pupuk Kaltim berharap petani semakin teredukasi dengan konsep pemupukan berimbang, sehingga petani mampu memaksimalkan hasil pertanian namun tetap memperhatikan aspek sustainable agriculture," tambah Indah.
- Siti Nur Azzura
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, dalam era 4.0, sektor pertanian ditandai dengan penggunaan alat mesin pertanian (alsintan).
Baca SelengkapnyaJenis irigasi yang saat ini dikembangkan Kementan adalah irigasi perpompaan dan perpipaan.
Baca SelengkapnyaPetani siap terlibat dan berperan aktif untuk mengakselerasi produksi pertanian nasional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong produktivitas nelayan di Indonesia, termasuk keluarganya.
Baca SelengkapnyaPenggunaan Alsintan menurut SYL dapat menjaga dan meningkatkan produktivitas nasional.
Baca SelengkapnyaKementan dan PT Jasindo bersatu tangan memperluas cakupan dan realisasi asuransi pertanian, guna mempercepat produksi 35 juta ton beras.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan mulai dari penyediaan sarana prasarana hingga meningkatkan kualitas petani
Baca SelengkapnyaPenanaman 1000 hektare juga bisa menambah pendapatan petani dalam mengolah hasil produksinya.
Baca SelengkapnyaPotensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional
Baca Selengkapnya