Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KKP yakin ekspor udang dapat kuasai pasar AS

KKP yakin ekspor udang dapat kuasai pasar AS udang. shutterstock

Merdeka.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yakin hasil keputusan panel Komite Perdagangan Amerika Serikat (AS) bulan lalu yang menyatakan udang Indonesia tak mendapat subsidi terlarang atau dumping, berdampak positif terhadap ekspor ke negara tersebut. Di akhir tahun nanti, kementerian menargetkan peningkatan ekspor ke Amerika mencapai 60 persen.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto menyatakan kini peluang sangat terbuka bagi eksportir Indonesia untuk menggenjot penjualan ke AS. "Tentu besar sekali peluang ekspor udang meningkat, karena kini pasar Amerika semakin terbuka setelah putusan dumping keluar," ungkapnya usai mengikuti rapat kerja dengan Komisi IV DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6).

Dari catatan KKP, AS merupakan pasar ekspor terbesar udang Tanah Air di mana mencapai 48 persen dari total ekspor budidaya udang nasional. Sementara, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor udang Indonesia ke Amerika pada 2011 sebesar USD 515,5 juta, naik dari tahun sebelumnya yaitu sebesar USD 353,7 juta.

Alasan lain yang membuat Slamet optimis adalah status udang Indonesia yang telah bebas sindrom EMS, sehingga tidak ditolak Uni Eropa.

Di sisi lain, kompetitor di Asia seperti India, masuk dalam 5 negara yang dalam panel AS dinilai terbukti melakukan dumping. Alhasil, peluang memacu ekspor ke Amerika hanya tersisa untuk Indonesia dan Ekuador.

"Sangat terbuka, eksportir udang kita harus meningkatkan volume, karena negara yang terbukti dumping pasti akan mencari pasar baru. Selain itu, udang kita bebas sindrom EMS, itu keunggulan bagi kita," kata Slamet.

Selain meningkatkan ekspor ke Amerika, pemerintah berencana membuka pasar baru. Dari pantauan Slamet, Timur Tengah adalah salah satu pasar yang cukup banyak menyerap udang Indonesia.

"Tidak hanya ke Amerika, kita akan terus mencari pasar-pasar baru," tandasnya.

Sampai triwulan I lalu, produksi udang nasional sudah menembus lebih dari 200.000 ton. Separuh untuk konsumsi lokal, sisanya diekspor. Sementara di akhir tahun, KKP menargetkan budidaya udang bisa menghasilkan 600.000 ton.

Sebelumnya, pemerintah Amerika menetapkan bea masuk antidumping kepada 63 persen komoditas udang beku yang masuk ke negara itu. Indonesia termasuk yang dituding melakukan persaingan tak sehat itu.

Kasus ini bermula dari pengaduan Industri Udang Teluk Amerika (COGSI) lima bulan lalu. Udang asal Tanah Air dianggap punya keuntungan lebih karena mendapat subsidi berupa bantuan benih. setelah ditindaklanjuti, tuduhan tersebut ternyata tidak terbukti untuk Indonesia.

Kabar baik yang didapat Indonesia berbeda dengan China, India, serta Vietnam. Negara kompetitor itu terbukti memberikan subsidi kepada udang mereka yang di ekspor ke Amerika. Akhirnya negara tersebut harus menerima bea masuk sampai 10,8 persen.

(mdk/bmo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ekspor Indonesia Anjlok Hingga 18 Persen di Juli 2023, Ini Biang Keroknya
Ekspor Indonesia Anjlok Hingga 18 Persen di Juli 2023, Ini Biang Keroknya

Penurunan ini tak lepas dari anjloknya realisasi kinerja ekspor non migas pada Juli 2023 mencapai USD 19,65 miliar.

Baca Selengkapnya
Ekspor Produk Indonesia Turun di November 2023, Nilainya USD 22 Miliar
Ekspor Produk Indonesia Turun di November 2023, Nilainya USD 22 Miliar

Nilai ekspor migas turun tipis 0,29 persen dengan nilai ekspor USD20,72 miliar.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia

Daging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Data BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar
Data BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar

Secara tahunan nilai ekspor pada Desember 2023 mengalami penurunan cukup dalam yakni sebesar 5,76 persen.

Baca Selengkapnya
KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan
KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan

Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia di Bulan Maret Naik 16,40 Persen
Ekspor Indonesia di Bulan Maret Naik 16,40 Persen

Ekspor besi dan baja berkontribusi tingkatkan ekspor Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia ke China Anjlok 20 Persen di Januari 2024, Ternyata Ini Pemicunya
Ekspor Indonesia ke China Anjlok 20 Persen di Januari 2024, Ternyata Ini Pemicunya

BPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.

Baca Selengkapnya
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut

Bagan tancap adalah alat tangkap menetap sehingga mengganggu alur pelayaran

Baca Selengkapnya