Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kemenkeu: Fleksibilitas APBN Dorong Pertumbuhan Ekonomi ke Level 7 Persen

Kemenkeu: Fleksibilitas APBN Dorong Pertumbuhan Ekonomi ke Level 7 Persen Wamenkeu Suahasil Nazara. ©2019 Humas Kemenkeu

Merdeka.com - Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan APBN yang fleksibel menjadi kunci utama pemulihan ekonomi. Faktor tersebut mendorong pertumbuhan ekonomi pada triwulan II-2021 naik sebesar 7,07 persen (yoy).

“Peran dari fiskal adalah menjadi fleksibel. Ketika dibutuhkan support dari fiskal, fiskalnya masuk. Maka seperti tahun 2020 tadi ilustrasinya, pengeluaran pemerintahnya yang tumbuh positif dan menjadi penahan supaya growth tidak melorot lebih dalam," tutur Suahasil seperti dikutip dari situs kemenkeu.go.id, Jakarta, Sabtu (7/8).

Dia melanjutkan capaian pertumbuhan ekonomi pada triwulan kedua menunjukkan keseimbangan antara gerak ekonomi masyarakat dan pandemi Covid-19. Keseimbangan ini merupakan pengendalian kasus dengan mulai bergeraknya sektor-sektor perekonomian.

"Imbang itu artinya ya memang itu kita cari terus keseimbangan yang paling pas. Kita jaga ini supaya penularan Covid dan gerak ekonomi masyarakat bisa imbang, striking the right balance," ungkapnya.

Peningkatan kegiatan ekonomi terlihat dari seluruh komponen yang mulai tumbuh positif, seperti konsumsi, investasi, ekspor dan impor. Artinya, pertumbuhan ekonomi tidak hanya mengandalkan APBN sebagai penggerak ekonomi masyarakat.

“Inilah hakekat pemulihan yaitu pemulihan artinya pertumbuhan ekonominya tidak hanya sekedar mengandalkan pemerintah, tetapi mengandalkan dunia usaha dan masyarakat,” kata Wamenkeu.

Meski diliputi ketidakpastian yang tinggi karena pandemi, Suahasil mengatakan pemerintah optimis telah berada dalam jalur pemulihan melalui berbagai dukungan kebijakan fiskal, moneter, dan sektor keuangan. Pemerintah tetap fokus dalam upaya pengendalian Covid-19 pada masa PPKM dengan terus mengakselerasi vaksinasi.

Dia menambahkan, pemerintah juga senantiasa melindungi masyarakat miskin dan rentan, serta membantu pelaku usaha melalui berbagai program perlinsos. Termasuk meningkatkan daya saing.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen, Bank Indonesia Ungkap Faktor Penopangnya
Kredit Perbankan Tumbuh 12 Persen, Bank Indonesia Ungkap Faktor Penopangnya

Pertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Staf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya
Pertumbuhan DPK Perbankan Melambat per November 2023, OJK Ungkap Penyebabnya

Di sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ekonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi
Ekonomi Anjlok, Jepang Resmi Masuk Resesi

Padahal ekonom memprediksi angka PDB Jepang kali ini jauh di bawah perkiraan median pertumbuhan sebesar 1,4 persen.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja

Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun
Keuangan Masyarakat Sudah Pulih, Kadin Proyeksi Perputaran Uang Selama Lebaran Tembus Rp157,3 Triliun

Dengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.

Baca Selengkapnya
Dianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen
Dianggap Ambisius, Ganjar Tetap Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen

Kepastian hukum mempermudah jalan menuju pertumbuhan ekonomi 7 persen.

Baca Selengkapnya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya
Kondisi Ekonomi 2024 Masih Suram, Sri Mulyani Bongkar Penyebabnya

Walau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Penerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun

Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.

Baca Selengkapnya