Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini alasan harga daging tak turun, meski dibanjiri impor

Ini alasan harga daging tak turun, meski dibanjiri impor Pedagang daging sapi di Pasar Kebayoran Lama. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengungkap fakta baru bahwa sebenarnya adanya aturan yang melarang daging beku impor dijual ke pasar. Alasannya, daging beku tersebut tidak disukai masyarakat.

"Ternyata aturan dari Kementerian Pertanian, saya dengar yang menteri pertanian pun tidak tahu ada aturan itu yaitu daging beku tidak boleh dijual ke pasar. Masyarakat enggak suka," ucap Darmin di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Selasa (21/6).

Meski demikian, aturan ini, menurut Darmin, tidak terbukti karena daging beku masih enak untuk dikonsumsi. Bahkan, banyak daging beku dijadikan rendang dan lain sebagainya.

"Tapi kan ukuran memang suka enggak suka kalau beda harga daging beku cuma Rp 80.000 dan daging segar Rp 120.000. Daging beku juga masih enak jadi stik, jadi rendang enak," katanya.

Untuk daging beku sendiri, kata dia, memang harus impor. Pasokan sapi dalam negeri tidak bisa menutupi tingginya kebutuhan masyarakat.

"Harus impor, mau apa lagi. Masa ngejar ngejar sapi di NTt. Tinggal sedikit," tegasnya.

Darmin berharap dalam minggu ini harga daging sapi segar bisa turun karena pasokan daging beku terus masuk. "Tapi kita akan lihat apakah impor sudah jalan belum dari negara lain. Mestinya semingguan ini terpengaruh (harga)," tutupnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia
Indonesia Bakal Impor 2.350 Ekor Sapi Asal Australia

Daging sapi di pasaran langka hingga sebabkan kenaikan harga, hal ini jadi biang keladinya.

Baca Selengkapnya
Harga Bawang Tak Kunjung Turun, Tak Ada Opsi Impor
Harga Bawang Tak Kunjung Turun, Tak Ada Opsi Impor

Indonesia masih mampu memenuhi kebutuhan bawang merah dalam negeri tanpa harus impor.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Harga Beras Mulai Turun, Tapi di 8 Provinsi Ini Masih Tinggi
Harga Beras Mulai Turun, Tapi di 8 Provinsi Ini Masih Tinggi

Pemicu masih mahalnya harga beras disebabkan oleh pola konsumsi beras dan masa tanam hingga panen.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Tegaskan Pemerintah Tidak Akan Ubah HET Meski Harga Beras Mahal dan Langka
Dirut Bulog Tegaskan Pemerintah Tidak Akan Ubah HET Meski Harga Beras Mahal dan Langka

Meskipun harga beras saat ini mahal dan langka, Pemerintah tidak akan mengubah Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca Selengkapnya
H-1 Jelang Puasa Ramadan, Pedagang Pasar Senen Bingung Harga Daging Sapi Terus Naik
H-1 Jelang Puasa Ramadan, Pedagang Pasar Senen Bingung Harga Daging Sapi Terus Naik

Pedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog

Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan kenaikan harga beras terjadi akibat defisit di sejumlah sentra produksi.

Baca Selengkapnya
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!

Karena dua faktor ini harga bawang merah bertahan mahal.

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras
Dirut Bulog Bongkar Penyebab Masih Mahalnya Harga Beras

Sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bulan Januari hingga Februari terjadi defisit ketersediaan beras dari petani sebesar 2,7 juta beras.

Baca Selengkapnya