Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ikut proyek LRT Jabodebek, PT INKA butuh tambahan pegawai hingga 1.000 orang

Ikut proyek LRT Jabodebek, PT INKA butuh tambahan pegawai hingga 1.000 orang lrt. ©2015 frohsz.de

Merdeka.com - PT INKA (Persero) secara resmi telah ditunjuk sebagai pengelola proyek rangkaian kereta (rolling stock) Light Rail Transit (LRT) Jabodebek.

Pelaksana Tugas Direktur Utama PT INKA, Mohamad Nur Sodiq mengatakan, proses pengerjaan rolling stock LRT hanya membutuhkan waktu sekitar 15 bulan. Pengerjaan tersebut bisa dilakukan jika jumlah sumber daya manusia (SDM) mencukupi.

Sodiq menyebut, jumlah pegawai yang dimiliki PT INKA saat ini adalah 5.000 orang. Jumlah tersebut perlu ditambah untuk melakukan pengerjaan proyek transportasi DKI.

"Mungkin tambahan sekitar 500 sampai 1.000 orang, pasti akan terserap untuk proyek ini," kata Sodiq di Kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman, Jakarta, Selasa (9/1).

Namun demikian, tenaga kerja tambahan yang terlibat dalam proyek akan berubah dengan kondisi di lapangan. "Kita lihat nanti, tergantung kondisi di lapangan seperti apa. Yang pasti jumlah pegawai INKA hari ini hampir 5.000 orang sudah siap untuk mengerjakan LRT Jabodebek," ujarnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan optimis PT INKA bisa menyelesaikan proyek dengan baik.

"PT INKA ini banyak sukses story, salah satunya membangun tol, join ikut di LRT Palembang, dan KA bandara. Kalau ini momentum jalan, maka Indonesia secara bertahap dan pasti masuk ke dalam pembangunan industri dalam negeri. Kami sudah mulai masuk itu."

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Baru 5 Bulan Beroperasi, LRT Jabodebek Temukan 997 Barang Penumpang Tertinggal
Baru 5 Bulan Beroperasi, LRT Jabodebek Temukan 997 Barang Penumpang Tertinggal

Mulai dari tas, perangkat elektronik, uang tunai uang elektronik, hingga aksesoris pribadi.

Baca Selengkapnya
LRT Jabodebek Ditetapkan Sebagai Objek Vital Nasional
LRT Jabodebek Ditetapkan Sebagai Objek Vital Nasional

Masyarakat memiliki peran penting dalam keberlangsungan LRT Jabodebek termasuk ikut menjaga keamanan.

Baca Selengkapnya
OTT KPK di Labuhanbatu Terkait Korupsi Pengadaan Barang & Jasa, Bupati Erik Adtrada Ritonga Ikut Terjaring
OTT KPK di Labuhanbatu Terkait Korupsi Pengadaan Barang & Jasa, Bupati Erik Adtrada Ritonga Ikut Terjaring

Nawawi belum memberikan keterangan lebih lanjut soal sektor pengadaan barang dan jasa yang menyeret bupati Labuhan Batu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terlibat Tawuran, Ratusan Pelajar Dikumpulkan di Balai Kota DKI Jakarta
Terlibat Tawuran, Ratusan Pelajar Dikumpulkan di Balai Kota DKI Jakarta

Total ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.

Baca Selengkapnya
Pakai Kontraktor Jepang, Proyek MRT Bundaran HI-Kota Harus Selesai Tahun 2029
Pakai Kontraktor Jepang, Proyek MRT Bundaran HI-Kota Harus Selesai Tahun 2029

Ini alasan Pemerintah gandeng kontraktor Jepang selesaikan proyek MRT Jakarta rute Bundaran HI-Kota.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.

Baca Selengkapnya
LRT Jabodebek Tambah Perjalanan dan Waktu Operasi di Malam Tahun Baru, Catat Jadwalnya
LRT Jabodebek Tambah Perjalanan dan Waktu Operasi di Malam Tahun Baru, Catat Jadwalnya

Penambahan jumlah perjalanan ini bertujuan untuk mengantisipasi dan mengakomodasi lonjakan pengguna pada masa libur Nataru.

Baca Selengkapnya
Bawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan
Bawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan

Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda
Perusahaan Bus Pariwisata ini Ternyata Milik Jenderal TNI, Sosoknya Pernah Jadi Kasad di Era 3 Presiden RI yang Berbeda

Sosok Jenderal bintang empat TNI yang punya Perusahaan Otobus (PO).

Baca Selengkapnya