Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harga Emas Naik Tajam Dinilai Tak Bagus Bagi Ekonomi, Ini Alasannya

Harga Emas Naik Tajam Dinilai Tak Bagus Bagi Ekonomi, Ini Alasannya Emas. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik Rp 6.000 pada perdagangan hari ini, Kamis (6/8) menjadi Rp 1.054.000 per gram dari perdagangan kemarin di Rp 1.048.000 per gram. Harga emas terus naik dan mencetak rekor tertinggi.

Pengamat Institute for Development of Economics (Indef) Bhima Yudhistira mengatakan, kenaikan harga emas yang cukup tinggi dalam beberapa waktu belakangan justru berdampak tidak baik bagi ekonomi. Sebab, masyarakat cenderung menyimpan uang dalam bentuk emas.

"Dampaknya justru kurang bagus karena kalau orang menyimpan emas artinya sedikit membelanjakan uangnya untuk kebutuhan lainnya," ujar Bhima kepada merdeka.com, Jakarta, Kamis (6/8).

Kenaikan harga emas di tengah pandemi Virus Corona ditimbulkan oleh adanya kekhawatiran masyarakat mengenai kondisi ekonomi. Sehingga masyarakat berbondong-bondong memilih menyimpan emas daripada menjual. Hal ini membuat harga emas kian naik.

"Jadi terkait dengan fenomena harga emas yang naik di hampir seluruh kota di Indonesia, ini menjadi indikator bahwa masyarakat mengantisipasi adanya resesi. Dengan melakukan lindung nilai serta mencari aset-aset yang aman. Salah satunya emas," katanya.

Bhima menambahkan, Indonesia akan semakin sulit membangkitkan ekonomi apabila ke depan masyarakat lebih banyak menyimpan emas daripada mengalokasikan uang ke investasi lain. Sebab, perputaran uang akan semakin sedikit sementara belanja dibutuhkan untuk mendongkrak ekonomi.

"Justru ini indikasi resesinya akan dalam kalau semakin banyak orang berburu emas karena seharusnya dia berinvestasi di sektor riil misalnya properti atau investasi di industri lain. Tetapi karena masuk ke emas jadi ini kurang bagus ke likuiditas perekonomian," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Harga Emas Menguat akibat Keputusan Suku Bunga The Fed: Dampak Investor
Harga Emas Menguat akibat Keputusan Suku Bunga The Fed: Dampak Investor

Investor terus mencermati pernyataan hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) yang disampaikan pada Rabu (20/3).

Baca Selengkapnya
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud
Sambut Tahun 2024, Bupati Tamba Optimis Jembrana Emas 2026 Bakal Terwujud

Indikatornya antara lain adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang mencapai Rp 700 Miliar.

Baca Selengkapnya
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan
Harga Minyak Dunia Naik Dipicu Kondisi Ekonomi AS yang Mengecewakan

Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan
Tukang Ledeng Temukan Emas Batangan Seberat 1 Kilogram Saat Bongkar Kamar Mandi, Nilainya Mencengangkan

Emas ini ditemukan di bawah bak mandi yang sedang dibongkar.

Baca Selengkapnya
Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan
Inflasi Maret 2024 Meroket Dipicu Mahalnya Harga Makanan

Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini
Siap-Siap, Harga Minuman Manis Kemasan Bakal Naik Akibat Kebijakan Pemerintah Ini

Triyono khawatir kenaikan harga minuman manis dalam kemasan nantinya akan membebani daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja
Ekonomi Kuartal III-2023 Turun, Masyarakat Lebih Banyak Bayar Cicilan Dibanding Belanja

Indef menilai, ada perubahan pola konsumsi masyarakat yang mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!
Mengapa Harga Bawang Merah Naik Drastis? Temukan Penyebabnya!

Karena dua faktor ini harga bawang merah bertahan mahal.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya