Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dukung Visi Indonesia Emas 2045, Pemerintah Gejot Sinergi Diplomasi

Wakil Menteri Luar Negeri, Pahala N. Mansury, mengatakan kondisi dunia yang multi polar menjadi pemicu bagi Indonesia untuk mencapai ekonomi ke-5 terbesar di dunia. Untuk mewujudkan visi Indonesia Emas tahun 2045 dan pendapatan per kapita diatas USD30.000 atau setara Rp470 juta, perekonomian Indonesia perlu bersinergi dengan kemajuan ekonomi global. 

Merdeka.com

Menurutnya, fokus diplomasi ekonomi adalah pengembangan sektor perdagangan, pariwisata dan investasi (TTI), peningkatan akses pasar, ketahanan ekonomi, dan infrastruktur diplomasi.

Dukung Visi Indonesia Emas 2045, Pemerintah Gejot Sinergi Diplomasi

"Perekonomian Indonesia perlu bersinergi dengan kemajuan ekonomi global," kata Pahala dalam keterangannya, Jumat (10/11).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kemlu, Abdul Kadir Jailani menyampaikan bahwa 2023 merupakan tahun yang tepat untuk join forces guna menggarap pasar di kawasan.

Dukung Visi Indonesia Emas 2045, Pemerintah Gejot Sinergi Diplomasi

"Di tahun 2023, target neraca perdagangan Indonesia surplus USD38,5 miliar, sasaran kunjungan wisma 8.5 juta kunjungan," ucap dia.

Untuk mencapai hal itu, pihaknya menyelenggarakan kegiatan Penguatan Diplomasi Ekonomi Indonesia kepada Perwakilan RI di Asia Pasifik dan Afrika diselenggarakan di KBRI Seoul pada 8-9 November 2023 oleh Badan Strategi Kebijakan Luar Negeri Kemlu RI, bekerja sama dengan KBRI Seoul dan Ditjen Asia, Pasifik dan Afrika Kemlu RI. Seluruh perwakilan RI di kawasan Asia, Pasifik dan Afrika tercatat menghadiri kegiatan tersebut baik secara luring maupun daring.

Dari rangkaian acara itu, turut hadir sejumlah narasumber terdiri dari para pejabat terkait dari Kementerian dan Lembaga, KADIN Indonesia, sejumlah perusahaan BUMN RI dan think tank, meliputi Sekretaris Kementerian BUMN, Rabin Indrajad Hattari, Direktur Pengembangan Promosi Kementerian Investasi/BKPM, Rakhmat Yulianto.

Merdeka.com

Kemudian, Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kementerian Perdagangan, Dr. Miftah Farid, Wakil Ketua KADIN Bidang Investasi dan Luar Negeri, Shinta Kamdani Widjaja,bDirektur Utama BNI, Royke Tumilaar, Mr. Bang Junghwan, Indonesianis dan Dr. Miguel Angel Esquivias Padilla, Dosen dan peneliti dari Universitas Airlangga; serta Dr. Intan Murnia Ramli, Senior Policy Fellow ERIA.

Merdeka.com

Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Saja Tak Cukup Buat Indonesia Jadi Negara Maju di 2045, Apa Hal Lainnya?
Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Saja Tak Cukup Buat Indonesia Jadi Negara Maju di 2045, Apa Hal Lainnya?

Airlangga mengatakan, untuk mewujudkan visi Indonesia emas, Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kekuatan pertama.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.

Baca Selengkapnya
ASEAN Jadi Terbaik di Tengah Tantangan Ekonomi Global, PDB Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,2 Persen
ASEAN Jadi Terbaik di Tengah Tantangan Ekonomi Global, PDB Indonesia Diprediksi Tumbuh 5,2 Persen

Indonesia merupakan basis manufaktur alternatif yang kompetitif dan sekaligus memiliki konsumsi dalam negeri yang kuat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bahan Mentah Tak Bisa Lagi Diandalkan di tengah Gejolak Ekonomi Global, Harus Hilirisasi
Bahan Mentah Tak Bisa Lagi Diandalkan di tengah Gejolak Ekonomi Global, Harus Hilirisasi

Dalam 20 tahun terakhir, dinamika geopolitik dunia telah mengalami perubahan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama
Hadapi Tantangan Global, Mendag Zulkifli Hasan: Kuncinya adalah Kerja Sama

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.

Baca Selengkapnya
Ditopang Daya Beli & Investasi, Ekonomi RI Diprediksi Capai 5,1 Persen di Kuartal II-2023
Ditopang Daya Beli & Investasi, Ekonomi RI Diprediksi Capai 5,1 Persen di Kuartal II-2023

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 diprediksi capai 5,1 persen, didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya
Bea Cukai Pamer Sumbangan Pendapatan untuk APBN 2023, Ini Rinciannya

Di tengah gejolak perekonomian dunia, ekonomi Indonesia mampu bertahan dengan didukung inflasi yang terkendali.

Baca Selengkapnya
Presiden Bank Dunia: Ekonomi Indonesia Cukup Baik saat Perekonomian Global Gelap
Presiden Bank Dunia: Ekonomi Indonesia Cukup Baik saat Perekonomian Global Gelap

Ini menjadi salah satu poin yang dia sampaikan saat bertemu delegasi Asia Tenggara dalam KTT ASEAN di Jakarta.

Baca Selengkapnya
CSIS Ungkap Manfaat untuk Ekonomi Indonesia Jika Bergabung dengan OECD
CSIS Ungkap Manfaat untuk Ekonomi Indonesia Jika Bergabung dengan OECD

Pertemuan ini bertujuan untuk mendiseminasikan perkembangan terkini perekonomian Indonesia, dan menjaring dukungan bagi proses aksesi Indonesia pada OECD.

Baca Selengkapnya