Dorong Pertumbuhan Simpanan, BRI Tambah Sentra Layanan Prioritas di Padang
Merdeka.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memperluas pasar maupun layanannya melalui berbagai inovasi produk perbankan hingga penambahan jaringan kerja atau outlet. Kali ini Bank BRI menambah outlet layanan BRI Prioritas atau Sentra Layanan Prioritas (SLP) yang berlokasi di Padang Kota, Sumatera Barat. SLP Padang ini diresmikan pada Jumat, 08 November 2019oleh Direktur Kepatuhan Bank BRI Azizatun Azhimah.
"SLP Padang merupakan sentra layanan prioritas ke-5 di pulau Sumatera. Sebelumnya BRI telah mendirikan 4 SLP lainnya, di antaranya Medan Puteri Hijau, Palembang, Tanjung Karang, dan Pekanbaru. Saat ini, BRI memiliki 29 Sentra Layanan Prioritas dan 121 Priority Lounge yang tersebar di seluruh Indonesia," ungkap Azizatun.
Peresmian Sentra Layanan Prioritas (SLP) BRI yang berlokasi di Padang Kota ©2019 Merdeka.comBerdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), per September 2019 setidaknya terdapat sekitar 1,2 Juta rekening yang memiliki dana di atas Rp 500 Juta. Volume dana mencapai Rp 4.184 Triliun atau 70.94 persen dari seluruh dana simpanan di bank. Bank BRI terus berusaha meningkatkan penetrasi di sektor ini. Pada tahun 2019, pengelolaan dana Wealth Management Bank BRI mencapai Rp 111 triliun atau tumbuh 12 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 97,9 triliun.
BRI telah mengelola lebih dari 1.501 nasabah prioritas dengan dana kelolaan lebih dari Rp. 1,7 triliun di wilayah Sumatera Barat. "Dengan adanya SLP ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan Bank BRI kepada nasabah BRI Prioritas dan juga dapat mendorong pertumbuhan simpanan hingga fee based income BRI khususnya di sektor investasi dan Bancassurance," pungkas Azizatun.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Produk dan layanan Bank DKI akan terus diperluas seiring dengan visi Bank DKI untuk mendukung pertumbuhan Jakarta.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaData LPS mencatat, pada 2023 lalu pertumbuhan tabungan orang kaya 14-15 persen, namun di tahun ini hanya 3,51 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaDi sisi lain likuiditas industri perbankan pada bulan November 2023 dalam level yang memadai.
Baca SelengkapnyaJumlah ini tumbuh 12,11 prersen (YoY) dibanding periode yang sama tahun 2022, dengan volume transaksi sebesar 29,61 juta transaksi.
Baca SelengkapnyaBank bjb fokus mengembangkan pelayanan agar lebih banyak lagi masyarakat dapat menjangkau produk dan jasa layanan perbankan.
Baca SelengkapnyaPelaku UMKM diharapkan bukan saja maju di bidang bisnis, tapi dapat berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaBerbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca Selengkapnya