BI Gelontorkan Rp4,17 Triliun Uang Baru di Solo Selama Lebaran 2019
Merdeka.com - Bank Indonesia menghabiskan uang pecahan baru sebesar Rp4,17 triliun untuk memenuhi kebutuhan penukaran warga selama Lebaran 2019. Jumlah tersebut sedikit di bawah target atau prediksi awal kebutuhan uang pecahan baru masyarakat di wilayah Solo Raya sebesar Rp5,4 triliun.
"Sebenarnya target kita Rp5,4 triliun. Dari data kami realisasinya hanya Rp4,17 triliun," ujar Kepala Tim Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Layanan Administrasi (SPPURLA) BI Surakarta Bakti Artanta di Solo, Rabu (12/6).
Realisasi penukaran uang tahun ini lebih rendah jika dibandingkan tahun lalu yang mencapai 104,7 persen. Demikian juga untuk tahun 2017 yang mencapai 100,3 persen. Rendahnya penyaluran uang rupiah tersebut karena peredaran uang pecahan besar (UPB) dinilai masih cukup berlimpah di pasaran.
"Ternyata banyak uang yang masuk ke bank dari nasabah terutama pengusaha," terangnya.
Bakti menambahkan, dari total realisasi penyaluran uang tersebut, untuk uang pecahan kecil mencapai 86 persen dari yang dialokasikan. Sedangkan untuk uang pecahan besar, yaitu Rp50.000 dan Rp100.000 hanya 14 persen.
Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Solo M Taufik Amrozy menambahkan, kondisi tersebut cukup ideal. "Seharusnya memang tidak tergantung pada BI, jadi TUKAB-nya (transaksi uang kartal antarbank) jalan. Idealnya begitu, jalankan mekanisme antarbank dulu," jelasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rencananya pada lebaran tahun ini pengedaran uang akan dilakukan di 4.675 titik penukaran.
Baca SelengkapnyaLangkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Adanya peningkatan alokasi uang tersebut sejalan dengan proyeksi peningkatan transaksi masyarakat selama hari raya Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Kementerian Perhubungan, jumlah orang yang akan bepergian di musim libur akhir tahun mencapai 107 juta orang.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaBanyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran.
Baca SelengkapnyaPotensi perputaran uang saat Lebaran 2024 diprediksi mencapai Rp153,7 triliun.
Baca Selengkapnya