Asik, Menteri Anas Permudah Soal Tes CPNS 2023
Hal ini merespon keluhan banyak peserta yang menilai soal tes CPNS maupun PPPK terlampau sulit dan tidak sesuai kompetensi.
Hal ini merespon keluhan banyak peserta yang menilai soal tes CPNS maupun PPPK terlampau sulit dan tidak sesuai kompetensi.
Asik, Menteri Anas Permudah Soal Tes CPNS 2023
Asik, Menteri Anas Permudah Soal Tes CPNS 2023
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas tengah merevisi soal tes Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2023.
Hal ini merespon keluhan banyak peserta yang menilai soal tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) terlampau sulit dan tidak sesuai kompetensi.
"Kami sudah siapkan konsolidasi soal karena tahun kemarin banyak yang gak lolos, kan. Sehingga kita harus lakukan reformulasi supaya mereka masuk," kata Anas kepada awak media di Gedung BRIN, Jakarta Pusat, ditulis Rabu (6/9).
Anas menyampaikan, soal pada seleksi CPNS tahun 2023 ini akan disesuaikan sesuai dengan kompentisi yang dibutuhkan.
Sehingga, para peserta yang terpilih menjadi abdi negara diharapkan betul-betul menguasai kompetensi yang diperlukan.
merdeka.com
"Karena kemarin sebagian bisa jadi pemahamannya atau soalnya. Contoh misalnya tes di Kearsipan. Masa pertanyaan siapa kepala Arsip tahun 1970? Kan enggak ada urusannya dengan kompetensi," kata Anas mencontohkan.
Anas menekankan, saat ini Badan Kepegawaian Negara (BKN) tengah bekerja keras untuk memastikan pelaksanaan tes CPNS 2023 dapat berjalan lancar.
Berdasarkan Surat Kepala BKN No. 8229/B-KS.04.01/SD/K/2023 perihal Jadwal Pelaksanaan Seleksi CASN tahun 2023, pengumuman seleksi dilakukan oleh setiap instansi pemerintah pada 16-30 September 2023. Sementara untuk pendaftarannya, dimulai sejak 17 September hingga 6 Oktober 2023.
"BKN sedang juga mempersiapkan. Nanti bulan September, teman-teman bisa mempersiapkan," kata Anas.
Soal Tes CPNS Papua dan Jawa Akan Dibedakan
Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) berencana membedakan tingkat kesulitan soal tes CPNS 2019 antar di Jawa dan Papua.
Deputi SDM Kemenpan RB Setiawan Wangsa Atmaja menyatakan, pembedaan soal tes tersebut bertujuan memberikan keadilan terhadap masyarakat Papua.
Kata dia, soal CPNS akan disesuaikan dengan karakteristik masyarakat Papua.
"Papua ini kan dikelola secara offline, tapi online secara lokal ya," kata dia saat ditemui di Komplek DPR, Jakarta, Senin (18/11) lalu.
Menurut dia, soal tes CPNS di Papua akan dibuat lebih mudah dibandingkan Jawa.
Meski begitu Setiawan tidak menjabarkan secara rinci berapa perbandingan soal yang mudah dengan yang sulit atau menengah.
"Itu teknis ya," katanya.
Kendati begitu, ambang batas lulusnya masih sama. Tidak dibedakan dengan tes yang dilakukan di Jawa.