2010-2015, Investasi 8 negara surga pajak di Indonesia USD 9 miliar
Merdeka.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyebut Indonesia menerima aliran investasi dari sedikitnya 8 negara tax haven atau surga pajak. Aliran terbesar berasal dari British Virgin Islands
"Tapi sangat kecil nilai investasinya. Nilainya tidak sampai 10 persen dari total investasi asing selama 6 tahun terakhir," tutur Franky di Kantornya, Jakarta, Senin (11/4).
Dia menguraikan, sepanjang 2010-2015, total investasi asing yang masuk ke Indonesia mencapai USD 146,677 miliar. Sepanjang periode tersebut, aliran investasi berasal dari kumpulan negara tax haven hanya sekitar USD 9 miliar.
"Jadi tidak besar nilai investasinya. Hanya USD 9 miliar selama enam tahun," katanya
Berikut daftar investasi Negara Tax Haven di Indonesia:
1. Barbados, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 1 juta
2. Belize, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 4 juta
3. Bermuda, total investasi selama 2010-2015 sebesar 0 (nol)
4. British Virgin Islands, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 5,13 miliar
5. Cayman Island, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 226 juta
6. Luxemburg, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 439 juta
7. Mauritius, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 2,5 miliar
8. Seychelles, total investasi selama 2010-2015 sebesar USD 508 juta
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaKR mengklaim uang yang dimintanya pada AN untuk kepentingan adat dan budaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Secara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.
Baca SelengkapnyaInvestasi tersebut berasal dari berbagai pihak mulai dari perusahaan BUMN, swasta hingga investor asing.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaKorea Selatan menempati peringkat 6 dengan 9 LOI terkait investasi di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaPerusahaan telah berhasil menarik Investasi Langsung Asing (FDI) dalam kemitraan dengan banyak perusahaan kelas dunia dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengklaim, sudah banyak calon investor asing yang akan menanamkan modalnya di IKN, salah satunya dari Singapura.
Baca Selengkapnya