Jauhkan anak dari TV ketika jam tidur!
Merdeka.com - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak semakin berkurang waktu tidurnya dari tahun ke tahun. Mengapa?
Seperti yang dilansir oleh Time (16/1), dalam seratus tahun ini waktu tidur anak berkurang selama satu jam. Ada banyak faktor yang dituding menjadi penyebabnya, antara lain: TV, video game, dan internet.
Para peneliti pun tertarik untuk mengetahui faktor apa sajakah yang menyebabkan anak tidak mau tidur pada saatnya. Para peneliti yang berada di Selandia Baru ini pun melakukan survei terhadap 2000 anak di seantero negeri.
Dalam survei tersebut, anak digolongkan sesuai usianya mulai 5 hingga 18 tahun. Dari sini, mereka dicatat kegiatannya selama 24 jam penuh.
Hasilnya, survei ini membuktikan bahwa sebagian besar anak menghabiskan waktu mereka menonton TV sebelum tidur.
TV inilah yang menyebabkan mereka tetap terjaga. Dari penghitungan waktu yang dihabiskan untuk menonton TV pun ditemukan fakta bahwa semakin lama anak menonton TV, maka semakin lama pula mereka berkeinginan untuk tidur.
Para peneliti pun menjelaskan kenapa TV bisa menyebabkan seseorang untuk tetap terjaga. Hal ini dikarenakan TV mampu menstimulasi otak untuk tetap berpikir. Selain itu, pancaran cahaya yang dikeluarkan oleh TV juga mampu memanipulasi hormon kita agar mampu menunda waktu tidur.
Jadi, jika anak Anda memiliki masalah ketika tidur, ada baiknya mulai jauhkan mereka dari TV. Apalagi, jika sudah masuk waktu tidur mereka, segera matikan TV di rumah Anda.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidur larut malam bukanlah hal yang baik bagi setiap orang, termasuk anak-anak. Kebiasaan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan mereka.
Baca SelengkapnyaBayi yang baru lahir cenderung tidur dalam waktu yang cukup lama.
Baca SelengkapnyaAnak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu menyusui cenderung kekurangan tidur sehingga penting untuk melakukan sejumlah cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaAnak yang rewel dan tak mau tidur dengan mudah di malam hari merupakan masalah orangtua. Berikut sejumlah cara untuk membantu anak tertidur pulas.
Baca SelengkapnyaSusah tidur menjadi salah satu risiko gejala yang muncul di awal kehamilan.
Baca SelengkapnyaTelevisi, sebagai salah satu sumber hiburan, memiliki dampak yang signifikan pada tumbuh kembang anak-anak.
Baca SelengkapnyaRasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.
Baca SelengkapnyaPada saat tidur, biasanya napas kita akan terdengar lebih teratur namun lebih keras dibanding biasanya. Ini Penyebabnya.
Baca Selengkapnya