Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Indosat: Tanpa BRI pun, satelit Palapa E tetap jalan

Indosat: Tanpa BRI pun, satelit Palapa E tetap jalan Indosat. ©2012 Indosat

Merdeka.com - PT Indosat Tbk membantah kalau operator tersebut telah sepakat dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) memiliki satelit Palapa E bersama.

President Director and CEO Indosat Alexander Rusli mengungkapkan pihaknya memang membuka peluang kerja sama dengan siapa saja, tapi untuk menuju ke hal yang konkret dengan BRI, Indosat belum melakukannya.

"Tanpa BRI pun kita masih bisa tetap jalan kok, dan satelit Palapa E akan mengorbit di slot 150,5 BT pada waktu yang telah ditentukan," ujarnya, belum lama ini.

Alex enggan mengungkapkan apabila Kominfo ternyata batal memberikan slot orbit tersebut kepada Indosat. Dia hanya mengatakan negara bisa ikut dirugikan seebsar 14 persen bila Indosat gagal mendapatkan slot orbit tersebut.

"Saya juga bingung apa yang harus dijawab lagi oleh Kominfo? Sedangkan Indosat tidak mengajukan proposal, hanya mengisi dan melengkapi data saja sebelum diserahkan ke pemerintah," ujarnya.

Sebelumnya, anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono mengklaim Indosat telah setuju untuk bekerja sama dengan BRI dalam hal pengelolaan satelit Palapa E di slot orbit 150,5 BT dengan BRI.

"Ya siapa yang tidak mau kalau dimodalin untuk menjalankan bisnisnya. Indosat pastinya sangat senang, selain dia masih bisa tetap menjalankan bisnis satelit melayani pelanggan, juga tidak perlu mengeluarkan modal," katanya kepada merdeka.com, belum lama ini.

Menurut dia, Indosat sudah memiliki modal lisensi dan infrastruktur satelit, seperti stasiun bumi dan tenaga sumber daya manusia yang ahli di bidang satelit, termasuk juga modal pelanggan yang sudah banyak.

Kementerian Komunikasi dan Informatika diam-diam mempercepat evaluasi dokumen pembangunan satelit Palapa-E milik PT Indosat Tbk (ISAT) pada slot orbit 150,5 derajat bujur timur.

Dokumen ini diserahkan Indosat 27 November lalu berisi laporan penandatanganan kerja sama pembangunan satelit baru, Palapa-E, dengan Orbital Sciences dari Amerika Serikat.

Satelit Palapa-E akan menggantikan satelit Palapa-C2 yang akan habis. Semua dokumen yang disampaikan tersebut merupakan persyaratan utama pemerintah agar slot orbit tersebut tetap dikelola oleh Indosat.

Baca Juga:

Alex Rusli: Pelanggan semu telekomunikasi capai 30 persen

Indosat incar satu blok pita 2,1GHz

Indosat akan hapus StarOne

Indosat operator terbaik penyedia layanan pusat data

Indosat setuju kerjasama pengelolaan satelit Palapa E dengan BRI

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Bangga! Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur
Indonesia Bangga! Satelit Telekomunikasi Milik Telkom Segera Meluncur

Satelit Merah Putih 2 ini akan menjadi tolak ukur perkembangan digitalisasi Indonesia.

Baca Selengkapnya
Telkom Akan Luncurkan Satelit HTS pada Pertengahan Februari
Telkom Akan Luncurkan Satelit HTS pada Pertengahan Februari

Memiliki kapasitas 32 Gbps dengan frekuensi C-band dan Ku-band, satelit Telkom akan menempati slot orbit 113 BT.

Baca Selengkapnya
Indosat Buka Suara soal Gangguan Layanan yang Buat Pengguna Marah
Indosat Buka Suara soal Gangguan Layanan yang Buat Pengguna Marah

SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchinson, Steve Saerang menyampaikan, saat ini, layanan data Indosat sudah kembali normal sepenuhnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ada 5.500 Satelit Mengelilingi Bumi, Paling Banyak dari Negara Ini
Ada 5.500 Satelit Mengelilingi Bumi, Paling Banyak dari Negara Ini

Jumlah satelit yang mengorbit bumi terus bertambah seiring dengan perkembangan teknologi dan eksplorasi antariksa.

Baca Selengkapnya
Reaksi Menkominfo saat Menkes Minta Akses Internet ke Elon Musk, Padahal RI Punya SATRIA-1
Reaksi Menkominfo saat Menkes Minta Akses Internet ke Elon Musk, Padahal RI Punya SATRIA-1

Kominfo melalui BAKTI telah meluncurkan satelit SATRIA-1 untuk menyasar wilayah 3T.

Baca Selengkapnya
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T
BAKTI Bakal Kerahkan Satelit Internet ke 80 Ribu Lokasi TPS di Wilayah 3T

BAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Ini Satelit Pelopor di Dunia yang Mulai Menggunakan Energi Matahari, Lainnya Baru Mengikuti
Ini Satelit Pelopor di Dunia yang Mulai Menggunakan Energi Matahari, Lainnya Baru Mengikuti

Satelit itu buatan Amerika Serikat. Terbukti mampu bertahan lama di luar angkasa.

Baca Selengkapnya
Korlantas Polri Bentuk Samsat Digital Pertama di Indonesia, Simak Keunggulannya
Korlantas Polri Bentuk Samsat Digital Pertama di Indonesia, Simak Keunggulannya

"Dengan digitalisasi Samsat ini, pelayanan masyarakat dimudahkan, tidak perlu turun lagi mengantri," kata Irjen Aan

Baca Selengkapnya