Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab Nyeri Betis yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Penyebab Nyeri Betis yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Penyebab Nyeri Betis yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Jika nyeri betis berlangsung lebih dari beberapa hari atau menyebabkan kesulitan dalam berjalan atau berdiri, segera konsultasikan dengan dokter.

Nyeri betis dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera, kelelahan otot atau kondisi medis seperti trombosis vena dalam atau syndrome compartment. 

Jika nyeri betis berlangsung lebih dari beberapa hari atau menyebabkan kesulitan dalam berjalan atau berdiri, segera konsultasikan dengan dokter. Penanganan yang tepat akan membantu mencegah komplikasi serius dan mempercepat pemulihan.

Cedera Akibat Terbentur

Nyeri betis biasanya disebabkan oleh cedera akibat terbentur. Terbenturnya betis dapat mengakibatkan kerusakan pada otot, pembuluh darah, atau saraf di daerah tersebut. Cedera ini biasanya terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas fisik yang melibatkan gerakan cepat atau tiba-tiba, seperti berlari, melompat, atau bermain olahraga.

Ketika terbentur, otot betis dapat mengalami peradangan atau kram yang menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Kerusakan pada pembuluh darah atau saraf di betis juga dapat menyebabkan nyeri yang intens. Selain itu, cedera yang lebih serius seperti retakan atau patah tulang juga dapat terjadi akibat benturan yang keras.

Oleh karena itu, sangat penting untuk menghindari cedera akibat terbentur dengan melakukan pemanasan sebelum berolahraga, menggunakan perlengkapan pelindung saat bermain olahraga, dan menghindari gerakan yang berlebihan. Jika terjadi cedera, segera istirahatkan betis dan gunakan teknik-teknik pengurangan nyeri seperti kompres dingin atau pijatan ringan.

Kram Otot

Kram otot adalah kondisi dimana otot mengalami kontraksi yang tidak ingin disengaja dan menyebabkan nyeri yang intens. Kram otot pada betis dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain dehidrasi, kekurangan elektrolit seperti magnesium dan kalium, kelelahan otot, atau cedera otot.
Dehidrasi dapat menyebabkan gangguan keseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang dapat memicu kram otot.

Selain itu, kelelahan otot akibat aktivitas fisik yang berlebihan atau tidak terbiasa juga dapat menyebabkan kram otot pada betis. Kekurangan magnesium dan kalium juga dapat mempengaruhi kontraksi otot sehingga meningkatkan risiko kram otot.

Cedera otot, seperti regangan atau ketegangan otot pada betis, juga dapat menjadi penyebab kram otot yang sering terjadi. Selain itu, faktor-faktor seperti cuaca yang dingin atau tidak cukup pemanasan sebelum olahraga juga dapat meningkatkan risiko kram otot pada betis.

Untuk mencegah kram otot pada betis, penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, mengonsumsi makanan yang kaya magnesium dan kalium, melakukan pemanasan sebelum beraktivitas fisik, dan menghindari aktivitas yang berlebihan. Jika kram otot terjadi, istirahatkan otot yang terkena kram, beristirahat, dan melakukan peregangan ringan untuk membantu mengurangi nyeri dan mencegah kram otot berulang.

Regangan atau Robekan pada Otot Betis

Regangan atau robekan pada otot betis dapat menyebabkan nyeri yang intens pada area tersebut. Penyebab utama dari masalah ini adalah peningkatan tekanan atau ketegangan yang melebihi batas elastisitas otot. Hal ini bisa terjadi akibat melakukan aktivitas fisik yang berlebihan tanpa pemanasan yang cukup atau melakukan gerakan yang tiba-tiba dan berlebihan.

Selain itu, kekurangan peregangan dan kurangnya kelenturan otot juga dapat menjadi faktor risiko terjadinya regangan atau robekan otot betis.

Untuk mencegah terjadinya regangan atau robekan pada otot betis, penting untuk melakukan pemanasan yang cukup sebelum berolahraga, menjaga kebugaran dan fleksibilitas otot dengan peregangan yang teratur.

Penyempitan Rongga Saraf  Tulang Belakang dan Skiatika

Penyebab utama nyeri betis karena penyempitan rongga saraf tulang belakang dan skiatika adalah tekanan yang diberikan pada saraf-saraf di bagian bawah tulang belakang. Penyempitan rongga saraf tulang belakang atau stenosis tulang belakang dapat terjadi akibat berbagai kondisi seperti osteoarthritis, herniated disc, atau penumpukan jaringan parut akibat cedera.

Ketika rongga saraf menyempit, tekanan pada saraf tulang belakang dapat menyebabkan nyeri, kelemahan, atau kesemutan pada bagian tubuh yang terhubung dengan saraf tersebut.

Sementara itu, nyeri betis juga dapat disebabkan oleh iritasi pada saraf skiatika yang merupakan saraf terbesar di tubuh dan berjalan dari tulang belakang ke bokong dan panggul, serta menurun ke kaki.

Saraf skiatika dapat teriritasi akibat berbagai faktor seperti herniated disc, peningkatan tekanan pada saraf di tulang belakang, atau peradangan akibat cedera.

Ketika saraf skiatika teriritasi, dapat menyebabkan nyeri, kesemutan, atau kelemahan pada betis dan sepanjang jalur saraf hingga ke kaki.

merdeka.com

Cara Mengatasi Nyeri Betis

Cara Mengatasi Nyeri Betis

Untuk mengatasi nyeri betis, ada beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan, antara lain:

1. Pertama, istirahatkan betis yang nyeri dengan menghindari aktivitas yang memicu atau memperparah nyeri. Berikan waktu untuk istirahat dengan mengangkat kaki dan meminum air putih untuk mengurangi pembengkakan.

2. Kompres betis dengan air hangat atau dingin selama 15-20 menit untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.

3. Selain itu, melakukan peregangan atau stretching secara teratur dapat membantu mengurangi ketegangan otot betis. Peregangan yang dapat dilakukan termasuk peregangan duduk, jongkok, atau menggunakan alat bantu peregangan. Jika nyeri betis disebabkan oleh aktivitas olahraga, pastikan untuk melakukan pemanasan dan pendinginan dengan benar sebelum dan setelah berolahraga.

Jika nyeri betis tidak kunjung membaik dalam beberapa hari atau semakin parah, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang lebih lanjut. Penting juga untuk menghindari penggunaan obat-obatan tanpa resep dokter, kecuali jika direkomendasikan oleh tenaga medis yang berkualifikasi. Dengan perawatan yang tepat, nyeri betis dapat diatasi dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Alami Nyeri Otot Usai Berolahraga, Berikut 6 Cara Cepat Menghilangkannya
Alami Nyeri Otot Usai Berolahraga, Berikut 6 Cara Cepat Menghilangkannya

Masalah nyeri otot rentan terjadi setelah kita berolahraga. Kenali sejumlah cara yang bisa membantu menghilangkannya dengan cepat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Nyeri Dada setelah Olahraga, Tak Selalu Penyakit Jantung
Penyebab Nyeri Dada setelah Olahraga, Tak Selalu Penyakit Jantung

Olahraga adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan. Namun, kadang olahraga juga bisa menimbulkan efek samping yang tidak menyenangkan, seperti nyeri dada.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Benjolan di Dagu yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
6 Penyebab Benjolan di Dagu yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Benjolan di dagu dapat bervariasi dalam penyebab dan sifatnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Benjolan di Ketiak dan Gejalanya, Perlu Diwaspadai
Penyebab Benjolan di Ketiak dan Gejalanya, Perlu Diwaspadai

Benjolan yang muncul di ketiak tidak boleh disepelekan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Penyakit Beri-beri yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
Penyebab Penyakit Beri-beri yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Beri-beri adalah penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B1 atau thiamine dalam tubuh.

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Seseorang Tetap Gemuk walau Sudah Berolahraga
7 Penyebab Seseorang Tetap Gemuk walau Sudah Berolahraga

Bagi mereka yang berolahraga untuk menurunkan berat badan, bisa saja olahraga tidak memperoleh hasil yang diinginkan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Telinga Terasa Nyeri Hingga ke Dalam, Ketahui Cara Atasinya
Penyebab Telinga Terasa Nyeri Hingga ke Dalam, Ketahui Cara Atasinya

Beberapa penyebab telinga dalam terasa nyeri dan langkah-langkah mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Penyebab Rahang Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya
Penyebab Rahang Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Rahang bengkak bisa disebabkan oleh berbagai kondisi medis yang memerlukan penanganan berbeda.

Baca Selengkapnya
Penyebab Nyeri Tulang Belakang dan Cara Mengatasinya, Baca Lebih Lanjut
Penyebab Nyeri Tulang Belakang dan Cara Mengatasinya, Baca Lebih Lanjut

Nyeri tulang belakang merupakan kondisi yang umum dialami oleh banyak orang di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya