Menakar Perlunya Tes Covid-19 Sebelum Bertemu Keluarga di Momen Nataru
Merdeka.com - Momen libur hari Natal dan tahun baru kebanyakan menjadi ajang bertemu dan berkumpul baik dengan keluarga inti maupun keluarga besar. Agar mengurangi risiko paparan Covid-19, perlukah tes Covid-19 sebelum bertemu dengan keluarga?
Supriya Narasimhan, MD yang menjadi dokter spesialis penyakit menular di Santa Clara Valley Medical Center, San jose menyebutkan jika melakukan tes Covid-19 sebelum bertemu keluarga bisa menjadi langkah perlindungan tambahan.
"Pengujian memberikan lapisan pelindungan tambahan di luar vaksinasi untuk memastikan penyebaran Covid-19 tanpa gejala tidak mengakibatkan wabah," ujar Narasimhan seperti dikutip Antara dari Health (19/12)).
Melakukan tes Covid-19 baik swab antigen maupun PCR sangat penting jika Anda akan bertemu dengan orang-orang luar yang tidak tinggal serumah dengan Anda. Tes ini diperlukan terlebih bagi mereka yang baru saja bepergian baik domestik maupun internasional.
"Kami merekomendasikan agar orang mengevaluasi risiko terkena Covid-19 berdasarkan perilaku semua orang yang berkumpul dalam pertemuan itu," tutur Narasimhan.
Selain melakukan tes Covid-19 agar mendapatkan kepastian Anda tak akan menjadi penyebar Covid-19 di acara pertemuan keluarga, Anda juga harus tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Menggunakan masker medis, menjaga jarak, hingga sering mencuci tangan wajib dilakukan.
Pentingnya menerapkan protokol kesehatan karena Anda tidak tahu pasti seberapa serius orang yang Anda temui telah menjalankan protokol kesehatan dan riwayat perjalanannya sebelum hadir di acara keluarga.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaTanpa pikir panjang, wanita ini pun langsung ikut terjun ke kolam ikan untuk menyelamatkan anaknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaSeorang pria 72 tahun di Belanda terinfeksi Covid-19 selama 613 hari dan berakhir meninggal. Yuk, simak fakta lengkapnya!
Baca SelengkapnyaInfeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya