Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tren survei naik, Aher klaim kemenangan Asyik sudah di depan mata

Tren survei naik, Aher klaim kemenangan Asyik sudah di depan mata Prabowo dan Aher kampanyekan Sudrajat-Syaikhu. ©2018 Merdeka.com/Aksara Bebey

Merdeka.com - Seluruh kader dan simpatisan pasangan calon gubernur, Sudrajat-Ahmad Syaikhu diminta untuk fokus. Pasalnya, tanda kemenangan pasangan yang diusung PKS, PAN dan Gerindra itu dinilai sudah di depan mata.

Demikian disampaikan Ahmad Heryawan dalam acara konsolidasi seluruh Tim Pemenangan Asyik dan ratusan relawan Asyik dari 27 kabupaten/kota di Jabar di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jalan Tamansari, Kota Bandung.

Gubernur Jawa Barat itu mendasarkan klaimnya dengan mengacu tren hasil survei Asyik yang terus naik, sementara paslon lainnya cenderung masih tidak berubah.

Seperti diketahui, dalam hasil survei litbang Kompas, periode Mei 2018 Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum menempati urutan pertama dengan elektabilitas mencapai 40,4 persen. Mereka dibuntuti pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dengan perolehan 39,1 persen.

Sementara pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu memiliki tingkat elektabilitas 11,4%, sedangkan Tb Hasanuddin-Anton Charliyan hanya 4,1%. Namun, masih ada 5% responden yang tidak menjawab.

Survei ini melibatkan 800 responden berusia 17 tahun yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan proporsional bertingkat berdasarkan jumlah penduduk di setiap wilayah Provinsi Jabar.

Tingkat kepercayaan survei ini 95 persen dengan nirpencuplikan penelitian 3,46 persen.

"Asyik akan menang pada Pilkada 27 Juni mendatang dan saya harus mengatakan, aura kemenangan itu sudah hadir di hadapan kita," ujar Ahmad Heryawan melalui rilis yang diterima, Minggu (3/6/2018).

Has survei harus menjadi pemantik semangat seluruh tim pemenangan dan relawan untuk memenangkan pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu.

Lebih lanjut pria yang akrab disapa Aher ini menjelaskan, dari total jumlah kursi partai pengusung Asyik, yakni Gerindra, PKS, dan PAN, Asyik sudah mengantongi modal 27 persen suara.

"Dari PKS, Partai Gerindra, PAN, total memiliki 27 kursi di DPRD Jawa Barat dari total kursi di DPRD Jawa Barat sebanyak 100 kursi. Artinya, Asyik sudah memiliki 27 persen (suara) sebagai modal dasar," terangnya.

"Itu belum ditambah irisan PPP Djan Farid dan PBB (pendukung Asyik) yang akan menarik berbagai segmen suara, termasuk yang sebelumnya tidak pernah nyoblos ditambah suara dari para relawan," ia menambahkan.

Potensi suara pendukung Asyik pun disebut bersifat laten. Menurutnya, variabel laten tersebut belum teraba oleh lembaga survei

"Ada pemilih yang jelas-jelas akan memilih pasangan Asyik belum teraba oleh survei. Survei tidak berhasil merabanya, padahal suaranya ada dan suara tersebut kita pastikan sudah memilih pasangan Asyik," tegasnya.

Mengacu pada pengalaman di Pilgub Jabar 2008 dan 2013 lalu, kata Aher, hasil survei berbanding terbalik dengan hasil pencoblosan.

Aher yang berpasangan dengan Dede Yusuf di Pilgub Jabar 2008 dan berpasangan dengan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar 2013 akhirnya dinyatakan sebagai pemenang, meskipun hasil survei di kedua pilgub itu dinyatakan kalah.

"Insya Allah, mudah-mudahan fenomena itu terulang kembali pada 2018. Boleh jadi Asyik kalah dalam survei, namun menang dalam pilkada, Insya Allah," pungkasnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta

Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI

Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Ditanya Maju Pilgub DKI 2024, Anies: Kita Lagi Fokus Tuntaskan Amanah Jutaan Orang

Aziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jejak Karir AHY: Pensiun Dini dari TNI, Gagal jadi Gubernur DKI dan Kini Menteri Anak Buah Jokowi

Jejak Karir AHY: Pensiun Dini dari TNI, Gagal jadi Gubernur DKI dan Kini Menteri Anak Buah Jokowi

Presiden Joko Widodo resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menteri ATR/BPN

Baca Selengkapnya
Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN

Tak Terima Sikap Surya Paloh, Relawan Turunkan Bendera NasDem di Markas Pemenangan AMIN

Bendera milik Partai NasDem yang berada di halaman Markas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) diturunkan oleh relawan.

Baca Selengkapnya
Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Didukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen

Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Caleg Dapil Banten Lolos Senayan, Ada Nama Dasco hingga Airin

Ini Daftar Caleg Dapil Banten Lolos Senayan, Ada Nama Dasco hingga Airin

Pengumuman hasil rekapitulasi nasional perolehan suara Pilpres dan Pileg 2024, berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024.

Baca Selengkapnya
Jelang Hari Tenang, PKS Serukan Kepada Pendukung AMIN Jaga Basis Jawa Barat

Jelang Hari Tenang, PKS Serukan Kepada Pendukung AMIN Jaga Basis Jawa Barat

Jika tren angka 51,8 persen Prabowo-Gibran terus naik maka potensi satu putaran cenderung meningkat.

Baca Selengkapnya
Cerita Arsul Sani Usai Terpilih Jadi Hakim di MK: Banyak Teman PPP ke-GR-an

Cerita Arsul Sani Usai Terpilih Jadi Hakim di MK: Banyak Teman PPP ke-GR-an

Arsul tidak akan ikut mengambil keputusan atau menangani sengketa Pilpres

Baca Selengkapnya