Track record baik, alasan Anies Baswedan mau gabung Jokowi-JK
Merdeka.com - Anies Baswedan resmi mendukung pasangan capres-cawapres Joko Widodo ( Jokowi ) dan Jusuf Kalla dalam Pilpres 9 Juli mendatang. Alasan Anies memilih Jokowi - JK karena Indonesia perlu sosok pemimpin baru yang jejak rekamnya (track record) baik.
"Saat ini yang dibutuhkan negeri ini adalah suasana kebaruan. Wajah baru yang dapat mengubah perpolitikan Indonesia, Pasangan Jokowi-JK, Pak Jokowi adalah baru dan walau berpasangan dengan tokoh senior, adalah kombinasi pasangan yang lebih berpotensi menghadirkan kebaruan dan terobosan," kata Anies melalui siaran pers yang diterima merdeka.com, Kamis (22/5).
Menurut Anies setelah 15 tahun lebih reformasi berjalan, Indonesia memerlukan penyegaran. Perlu cara pandang baru, semangat baru, pendekatan baru, cara kerja baru, dan bahkan orang baru. Baru memang bukan soal usia, walau memang usia muda sering diasosiasikan dengan baru. Kepemimpinan di pemerintahan perlu kebaruan. Anies melihat unsur kebaruan ini diperlukan untuk membuat terobosan dan membongkar berbagai kemacetan dalam pengelolaan negara ini.
Anies juga menegaskan bahwa pilihannya tersebut juga didasari oleh pemikirannya bahwa unsur yang dibutuhkan saat ini adalah penegakan hukum. Bagi Anies pilar penegakan hukum menjadi prioritas utamanya dalam menentukan pilihan.
"Kita butuh pemimpin yang baru, yang track record-nya baik, dan memiliki visi dalam penegakan hukum ke depan karena elemen tersebut yang paling utama saat ini," tegasnya.
Mantan Ketua Komite Etik KPK ini juga menegaskan pilihannya pada Jokowi-JK juga didasari oleh pertimbangan tersebut. Ia juga menegaskan bahwa pilihannya pada pasangan Jokowi-JK adalah pilihan pribadinya tanpa tekanan dari pihak manapun.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menghormati seluruh pilihan rakyat Indonesia pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut JK, alangkah baiknya bila Bawaslu menindaklanjuti laporan tersebut
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Salah satunya, menghidupkan kembali atau reaktivasi jalur kereta di Sumbar
Baca SelengkapnyaTerkait wacana hak angket, Anies menyerahkan kepada NasDem, PKS dan PKB.
Baca SelengkapnyaAnies belum mengambil keputusan terkait maju atau tidak di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menyebut, bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa pilpres 2024 akan berdampak besar bagi perjalanan kehidupan bernegara Indonesia
Baca SelengkapnyaLaporan itu bagus apabila diproses oleh Bawaslu, karena sumber datanya dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan, seorang figur yang akrab di dunia politik Indonesia, telah mencuri perhatian masyarakat dengan karir gemilang.
Baca Selengkapnya