TKN Yakin Prabowo Tampil Tenang Saat Debat Kedua Capres

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran meyakini calon presiden (capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto akan tampil lebih baik dalam debat kedua capres yang digelar Minggu (7/1) mendatang.

"Pasti Pak Prabowo lebih baik, bagaimana caranya ya kita enggak bisa buka dong,” Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Hasan Nasbi kepada awak media, di Rumah Besar Relawan, di Jakarta Barat, Kamis (4/1).

Pernyataan itu disampaikan Hasan, merespons anggapan bahwa Prabowo emosional saat debat capres pertama. Dia meyakini Ketua Umum Partai Gerindra itu akan lebih tenang saat debat nanti.

"Kita anggap respons Pak Prabowo wajar ya, respons wajar terhadap sesuatu yang dianggap juga kalau kita menganggap ada pertanyaan yang enggak etis buat Pak Prabowo," kata dia.

"Ada orang yang menanyakan etika ke Pak Prabowo, kan Pak Prabowo mikir 'nih apa benar nanya etika sama saya nih'," sambung Hasan.

Bahkan, Hasan berpandangan kondisi saat debat ketika ditanya etika sudah sangat baik. Prabowo kala itu sudah sepenuhnya ditahan agar emosinya tidak memuncak.

Dengan begitu, untuk debat selanjutnya, dirinya meyakini Prabowo akan lebih baik lebih tenang.

Sebab, tema debat terkait pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik berkaitan erat dengan tugas Prabowo belakangan ini sebagai Menteri Pertahanan RI (Menhan).

"Ini bidang yang sama ya menurut saya, keseluruhan bidang ini tuh bidang yang sangat beliau kuasai. Jadi secara substansi itu gak terlalu berat tapi kan kita coaching teknik, presentasi apa segala macam," tukas dia.

Debat Capres Memanas

Diketahui, debat perdana capres memanas. Khususnya saat membahas tentang demokrasi.

Capres nomor urut dua, Prabowo Subianto mengkritik tentang pemaparan Anies Baswedan. Sebab, Anies mengkritik tentang penguasa.

“Mas Anies, Mas Anies, mas Anies agak berlebihan,” ujar Prabowo.

Prabowo kemudian mengungkit soal pencalonan Anies Baswedan di Pilkada DKI 2018.

Reaksi Anies tampak serius. Tak ada senyum lebar seperti biasa yang dipancarkan oleh Anies.

”Kalau demokrasi tidak berjalan tidak mungkin Anda jadi gubernur,” kata Prabowo.

“Kalau Jokowi diktator, Anda tidak jadi gubernur. Saya waktu itu oposisi, Anda ke rumah saya kita oposisi, Anda terpilih,” tambah Prabowo.

Menjawab hal itu, Anies hanya santai. Dia tak mengungkit soal jasa Prabowo di Pilkada DKI 2017. Anies hanya menyinggung soal Prabowo yang tak tahan berada sebagai bagian oposisi.