Sudah bertemu Mega, Wasekjen PKB sebut Cak Imin masuk 5 nama Cawapres Jokowi
Merdeka.com - Wasekjen PKB Faisol Reza menuturkan, nama Ketua Umum Muhaimin Iskandar masuk daftar lima nama Cawapres Joko Widodo yang sudah mengerucut. Nama pria yang dikarib disapa Cak Imin itu sudah didengar langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Faisol membenarkan ada pertemuan Cak Imin dengan Megawati belum lama ini. Dalam pertemuan tersebut dibicarakan masalah koalisi dan cawapres Jokowi.
"Agenda dengan bu Mega kemarin selain evaluasi pilkada Pilgub Jatim, itu membicarakan koalisi ke depan semua yang menjadi dasar koalisi sudah dibicarakan. Soal Cawapres juga sudah dibicarakan," kata Faisol di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (12/7).
Faisol mengaku menyaksikan langsung pertemuan tersebut karena menemani Cak Imin. Dia mengklaim dalam daftar nama Cawapres Jokowi yang sudah mengerucut ada namanya. Dia menyebut politisi PDIP yang membantah tak ada nama Cak Imin karena tidak menyaksikan langsung.
"Saya menemani Cak Imin, yang ngomong kan tidak menemani Bu Mega. Iya, iya (ada nama Cak Imin)," katanya.
Namun, apakah Cak Imin bakal ditunjuk atau tidak, Faisol mengatakan semuanya kembali ke Jokowi. Dia mengatakan Megawati sudah memberikan petunjuk kapan akan diumumkan.
"Pak Jokowi kan user, user yang menentukan. Kapan keputusannya saya enggak bisa jawab. saya kira Bu Mega sudah beri petunjuk nunggu mendung lewat," kata dia.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan dari 10 nama calon pendampingnya, sudah mengerucut lagi. Mantan gubernur Jakarta itu enggan memberikan petunjuk siapa saja. Sementara, sejumlah nama yang beredar antara lain mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Ketua MUI Maaruf Amin, Menkeu Sri Mulyani, dan Gubernur NTB TGB Zainul Majdi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran menampik jika Presiden Joko Widodo menitipkan nama di kabinte pemerintahan selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPenetapan presiden-wakil presiden pemenang Pilpres 2024 akan digelar di Kantor KPU, Jakarta, pada Rabu (24/4).
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku sudah berkali-kali mengingatkan Presiden Jokowi untuk tidak berpihak meskipun anaknya Gibran maju Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaCak Imin belum bisa memastikan apakah tamu yang menjanjikan akan bersilaturahmi benar datang atau tidak.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca Selengkapnya