Soroti Ketimpangan Ekonomi, Prabowo Ingin Indonesia Ganti Arah agar Tak Punah
Merdeka.com - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto mengkritisi ketimpangan sosial ekonomi yang terjadi di Indonesia. Dia ingin seluruh masyarakat cepat menyadari dan mengganti arah kebijakan demi memakmurkan rakyat.
"Jadi kita harus ganti arah, kita harus ganti budaya yang salah, budaya korupsi itu penyakit sangat berbahaya. Jadi saya mencoba membangkitkan kesadaran kepada anak-anak muda kepada seluruh lapisan masyarakat marilah kita sadar akan tantangan yang kita hadapi," kata Prabowo dalam acara Ceramah Kebangsaan Akhir Tahun di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, lewat siaran pers diterima, Minggu (30/12).
Prabowo menjelaskan, mengganti arah yang salah dapat mengikis ketimpangan, kecemburuan sosial, dan mencegah munculnya amarah dan kekerasan di masyarakat. Sebab kalau tidak, menurut Ketum Gerindra ini Indonesia menuju kepunahan akan semakin nyata.
"Ketimpangan sangat berbahaya, jadi kalau hanya satu persen atau segelintir orang yang hanya menikmati kekayaan negara maka ini akan mengakibatkan kecemburuan, kekerasan hingga ujungnya menimbulkan perpecahan. Jadi itu yang harus kita sadari dan harus kita antisipasi," tegas Prabowo.
Memaparkan data, Prabowo menyebut ketimpangan ekonomi dan sosial di Indonesia jumlahnya sangat tinggi ketimbang Prancis dan Amerika. Seperti di Prancis 1% orang terkaya hanya menguasai 20% ekonomi, sedangkan di Amerika 1% orang terkaya menguasai 35% ekonomi, sedangkan Indonesia 1% orang terkaya menguasai 46% ekonomi.
"Jadi di Indonesia hampir setengahnya kekayaan bangsa dikuasai segelintir orang saja. Ini kalau kita bicarakan secara ekonomi secara keseluruhan, tapi kalau kita bicara khusus (tentang) tanah situasi nya lebih parah yakni 1% orang terkaya menguasai 80% tanah," kritik Prabowo.
Lebih lanjut, dia berharap, Indonesia saat ini bisa mengganti arah dan kebijakan, serta mengganti sistem karena bangsa Indonesia sudah kehilangan kekayaan terlalu banyak, akibat kesalahan pengelolaan negara saat ini.
"Kita harus mengambil langkah yang saya sebut adalah strategi dorongan besar yaitu harus swasembada energi, swasembada pangan untuk menutup celah dari tingginya ketimpangan sosial dan ekonomi tersebut dan kita punya peluang itu," pungkas Prabowo.
Reporter: M Radityo Priyasmoro
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Pede Ekonomi Indonesia Tumbuh 8 Persen, Begini Strateginya
Proyeksi Prabowo ini berkaca pada kian meningkatnya daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo Janjikan Pertumbuhkan Ekonomi 8 Persen Jika Jadi Presiden Selanjutnya
Untuk mencapai Indonesia emas tahun 2045, mulai tahun 2025 dibutuhkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di angka 6 persen hingga 7 persen.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegaskan Sistem Ekonomi Harus Menganut Kerakyatan, Berdayakan UMKM dan Koperasi
Menurutnya, bahwa kapitalisme dan neoliberal akan membuat rakyat semakin jauh dari kesejahteraan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Optimis Hilirisasi Dorong Ekonomi Indonesia Tumbuh 2 Digit: Ini Bukan Omong Kosong!
Prabowo bilang proyeksi pertumbuhan ekonomi tinggi ini hasil kajian dari tim khususnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani
Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Apapun Ideologi Politiknya, Setiap Pemimpin Pasti Ingin Rakyat Sejahtera
Menurut Prabowo, dalam perekonomian suatu negara harus memenuhi kebutuhan masyarakat terlebih dahulu ketimbang kebutuhan lainnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tegaskan Komitmen untuk Wujudkan Kemandirian Industri Pertahanan
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk mengembangkan dan mewujudkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingatkan Indonesia Harus Mandiri: Persaingan Antar Bangsa Kejam
Hubungan antar bangsa belum tentu akan berjalan seiringan selamanya. Semua tergantung kepentingan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ajak untuk Mengakui Keberhasilan Bangsa Sendiri: Jangan Cari dan Ungkit Hal Negatif
Prabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca Selengkapnya