Sandiaga Persilakan Bawaslu Usut Spanduk Provokatif Bergambar Pasangan Nomor 02
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno mempersilakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengusut munculnya spanduk bernada provokatif di sejumlah tempat di Jakarta. Spanduk tersebut memuat lima tagar yakni #PKIBerkedokPancasila, #JKWBersamaPKI, #JokowiBersamaPKI, #JKWHoakNasional, #JKWSontoloyoNasional dan #JKWGenderuwoNasional.
Spanduk tersebut bertuliskan '2019 Tenggelamkan PKI' berikut tulisan 'Prabowo-Sandi For Presiden Indonesia Kuat'. Spanduk juga dilengkapi gambar wajah Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno.
"Silakan Bawaslu mengusut seandainya itu dari pihak kami tentunya harus dipertanggungjawabkan secara hukum. Jangan sampai kita saling menyalahkan," kata Sandiaga Uno di Kota Malang.
Kata Sandiaga, kampanyenya selalu menegaskan dan menekankan kesantunan, cerdas dan penuh keikhlasan. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini meminta siapapun dan pihak manapun agar tidak memecah belah dan mengail di air keruh.
"Kita berkampanye dengan santun, berkampanye dengan cerdas, berkampanye dengan penuh keikhlasan. Kita tidak ingin terpecah belah dan mengimbau pada seluruh pihak, baik pihak kami maupun pihak sebelah jangan mengail di air keruh," ungkapnya.
Sandiaga menegaskan, bahwa pasangan nomor 02 yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno selalu menitipkan perdamaian setiap berkampanye. Pesan yang disampaikan tidak pernah lepas dari pesan-pesan mempersatukan.
"Pak Prabowo dan saya selalu menitipkan pesan tidak memecah belah. Kita memberikan pesan-pesan yang yang mempersatukan," pungkas Sandiaga.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaHal ini menyusul aksi protes yang dilayangkan para pengusaha yang mengeluhkan tingginya pajak hiburan tertentu.
Baca SelengkapnyaBawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua Bappilu PPP Sandiaga Salahuddin Uno terpaksa nyeker atau tidak mengenakan alas kaki saat memberikan sambutan di depan simpatisan partainya.
Baca SelengkapnyaPPP memastikan ingin memperoleh suara dari pencoblosan yang sah.
Baca SelengkapnyaBawaslu menyebut, pelanggaran itu diketahui setelah pihaknya melakukan klarifikasi dan kajian.
Baca SelengkapnyaKeterampilannya menjahit tak bisa dipisahkan dari masa kecilnya
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaAncaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca Selengkapnya