Minta Dukungan Kiai, Cak Imin Optimis Amankan 50 Persen Suara di Jabar
Jawa Barat dinilai menjadi lumbung suara yang berpotensi bisa didapatkan pasangan AMIN.
Jawa Barat dinilai menjadi lumbung suara yang berpotensi bisa didapatkan pasangan AMIN.
Minta Dukungan Kiai, Cak Imin Optimis Amankan 50 Persen Suara di Jabar
Ketua Umum PKB sekaligus bacawapres Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, meminta doa dan dukungan agar Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) untuk memimpin 2 periode pemerintahan selanjutnya.
Hal ini disampaikan Cak Imin dalam orasi politiknya saat acara bersama para ajengan dan habaib di Hotel Grand Sunshine, Bandung, Jawa Barat, Jumat (15/9).
"Kali ini mohonkan kepada rakyat, PKB berkesempatan memimpin jalannya 10 tahun perubahan ke depan. Amin ya rabbal alamin,” kata Cak Imin.
Dia pun bercerita, bagaimana pengalaman sikap politik PKB yang selalu berada di lingkaran kekuasaan. 10 tahun bersama kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan 10 tahun bersama Joko Widodo (Jokowi).
Sehingga, dia meminta doa dan dukungan kepada seluruh kiai dan habaib di Jawa Barat untuk mendukung duet Anies Baswedan dan Cak Imin atau AMIN untuk maju di Pilpres 2024.
“Ibaratnya waktu tahun terakhir PKB bersama pemerintahan Pak SBY, 10 tahun. PKB bersama pemerintahan Pak Jokowi, 10 tahun. 20 tahun ini cukup pengalaman bagi PKB untuk menjadi bagian dari kekuatan besar," ujar Cak Imin.
“InsyaAllah Koalisi Perubahan ini adalah menyempurnakan dari seluruh perjalanan yang sudah kita lalui. Amin,” kata Cak Imin.
Wakil Ketua DPR itu menjelaskan perubahan itu mencakup kesejahteraan hingga keadilan.
Optimis Raih Suara di Jawa Barat
Cak Imin yakin raihan suara untuk Pemilu tahun 2024 di wilayah Jawa Barat bisa mencapai 50 persen.
“Alhmadulillah seluruh keluarga ahlusunah wal jamaah baik yang NU dan organisasinya macam-macam berkumpul. Karena di Jabar ahlusunah wal jamaah itu ada NU ada macam macam organisasi. Alhamdulillah semua tumplek disini, semua bahu membahu, para habaib, para ulama asatidz dari berbagai umur, dari berbagai pengaruh,” kata Cak Imin.
Cak Imin menilai pernyataannya mengenai lumbung suara didasarkan pada potensi yang ada.
“Jabar ini akan kita hitung pada kira-kira potensi PKB dan ulama-ulamanya, potensi kaum muda dan seluruh kekuatannya, paling tidak 50 persen minimal, insya allah di tangan,” ucap Cak Imin.
Disinggung mengenai sejumlah hasil survei dari berbagai lembaga yang menenmpatkan pasangan Anies-Muhaimin elektabilitasnya kalah dari pasangan lain yang disimulasikan, Ia merasa tidak perlu menanggapi terlalu jauh.
“Ya saya tidak perlu tanggapi. Survei itu macam-macam ya, ya silakan saja proses nanti kita lihat. Jadikan survei sebagai motivasi, survei jadikan dorongan untuk terus bekerja merebut kemenangan,” ujar Cak Imin.