KPU Sebut Revisi Visi Misi Paslon Saat Masa Kampanye Bisa Jadi Masalah
Merdeka.com - Komisioner KPU RI Hasyim Asy'ari menjelaskan alasan penolakan revisi visi-misi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dia menyebut masalah visi-misi seharusnya selesai sebelum masa kampanye dimulai.
Sebab, menurutnya, kampanye adalah ruang untuk menyampaikan visi-misi paslon ke masyarakat. Adapun kampanye capres-cawapres telah dimulai sejak September 2018 lalu.
"(Tim) diberi kesempatan memperbarui memperbaiki visi-misi, sampai kapan? Sampai sebelum memasuki tahapan kampanye. Karena apa? Kampanye adalah penyampaian visi-misi program kan," kata Hasyim di Gedung KPU RI, Jumat (11/1).
Menurut Hasyim, apabila visi-misi berubah-ubah saat kampanye sudah berjalan, maka hal itu akan menimbulkan masalah. "Kampanye kan penyampaian visi misi, kalau kemudian itu berubah-ubah kan itu kemudian itu jadi problem," ujar Hasyim.
Hasyim memastikan syarat batas waktu perubahan maupun perbaikan visi-misi sebelum masa kampanye tertera dalam peraturan KPU maupun undang-undang.
"Ada aturannya di UU juga ada salah safu syarat calon mendaftar adalag naskah dokumen visi-misi program, artinya ketika mendaftar harus terpenuhi," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua KPU RI Arief Budiman menyatakan KPU sudah tidak menerima lagi dokumen di luar masa pendaftaran capres-cawapres, termasuk dokumen perubahan visi-misi Paslon Prabowo-Sandiaga.
Arief menyebut KPU sudah menjelaskan hal tersebut ke timses Prabowo-Sandiaga. "Kita sudah jelaskan ke mereka bahwa visi misi itu kan bagian dri dokumen yang diserahkan pada pendaftaran. KPU kan dilarang menerima dokumen diluar masa pendaftaran," kata Arief.
Visi-misi kedua paslon, menurut Arief, akan tetap sama dengan visi-misi yang telah dikumpulkan di awal pendaftaran.
"Iya tetep, jadi tidak boleh memperbarui visi misi pendfataran," ungkapnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber : Liputan6.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Yakin Dilantik 20 Oktober Jadi Presiden, NasDem: Namanya Kepercayaan Diri Boleh Saja
Dia meminta agar KPU bersedia untuk melakukan audit forensik agar segala dugaan kecurangan bisa diungkapkan.
Baca SelengkapnyaDitanya Susunan Kabinet Koalisi Prabowo, AHY: Ini Pertanyaan yang Ditanya oleh Semua
KIM menghormati proses perhitungan suara yang tengah dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI
Baca SelengkapnyaPrabowo Terima Ucapan Selamat dari Pemimpin Dunia, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan berharap semua pihak menunggu hasil penghitungan resmi Pemilu dari KPU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Detik-Detik KPU Umumkan Prabowo-Gibran Menang Pilpres & PDIP Pemenang Pileg 2024
Dalam putusan, ditetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo Pede Setelah Lihat Hasil Survei: Kita Tidak Akan Dua Putaran
Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Detik-Detik Anies-Cak Imin Hangat Hampiri Salami Prabowo-Gibran
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat keempat pilpres 2024 yang dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (21/1).
Baca SelengkapnyaKPU Rampingkan Tema Debat Keempat Pilpres 2024, Berikut Detilnya
Komisioner KPU mengatakan, salah satu hal yang disepakati adalah tentang tema debat yang awalnya mengandung tujuh tema dirampingkan menjadi enam.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Kita Ingin Beri Tempat Perempuan, Tapi Suaminya Tak Izinkan Kampanye
Rintangan yang masih kerap ia temui yaitu suami atau orang tua yang tidak mengizinkan perempuan itu untuk melangkah lebih jauh
Baca SelengkapnyaPrabowo Temui Surya Paloh di NasDem Tower, Cucu Soekarno: Langkah Besar Pemimpin untuk Persatuan
Banyak pihak menilai jika Prabowo Subianto mengedepankan kepentingan bangsa dibandingkan kepentingan kelompoknya
Baca Selengkapnya