Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jeblok di 2014, Demokrat targetkan hasil maksimal buat Pemilu 2019

Jeblok di 2014, Demokrat targetkan hasil maksimal buat Pemilu 2019 Pelantikan pengurus DPD Partai Demokrat Jawa Timur. ©2017 Merdeka.com/moch. andriansyah

Merdeka.com - Partai Demokrat tengah menyusun kekuatan, setelah sempat melemah di Pemilu 2014 lalu. Mereka menargetkan hasil maksimal pada Pemilu 2019 mendatang, bahkan lebih baik dibanding kemenangan 2009 silam .

Partai berlogo segitiga mercy ini pada Pemilu 2014, merosot drastis ke posisi empat dengan perolehan suara 12.728.913 atau 10,19 persen. Padahal di 2009, partai berlogo segitiga mercy ini mampu menjadi raja dengan hasil memuaskan 21.703. 137 suara atau 20,4 persen.

Untuk merebut kembali kemenangan, Demokrat memulai kerja politiknya dari Jawa Timur di awal 2017 ini. Dengan harapan, sejarah buruk 2014 tidak terulang di 2019.

‎‎

"Mulai hari ini sejarah baru Partai Demokrat ‎akan terus dijait di Jatim. Mulai hari ini, kami akan melakukan kerja politik terukur. ‎Untuk mencapai itu, kami hadir di sini (Surabaya)," tegas Sekjen DPP Demokrat, Hinca Panjaitan di Surabaya, Sabtu (7/1).

‎Hinca khusus datang ke Surabaya untuk menghadiri acara Pembekalan dan Pelantikan Pengurus DPD Demokrat Jawa Timur periode 2016-2021. Acara pembekalan dilaksanakan malam nanti, sementara pelantikan digelar pada Minggu (8/1) besok.

‎"Pelantikan besok, besar sekali di Jatim, dan dampaknya besar. Jatim akan melakukan Pilkada terbesar di 2018," lanjut Hinca.

Untuk itu, Demokrat berharap strategi politik sudah harus segera digarap. Sebab, setelah Pilkada serentak di bulan Febuari 2017, pesta demokrasi serentak di beberapa daerah akan kembali digelar di 2018. Kemudian di 2019, baru akan digelar Pemilu untuk pemilihan anggota legislatif dan presiden.

"Partai tidak mempunyai waktu. Di waktu yang sempit, kita akan melakukan kerja-kerja politik. Demokrat akan hadir di tengah gegap gempita (pesta demokrasi) mulai hari ini," katanya bersemangat.

Selain melantikan pengurus DPD Partai Demokrat Jawa Timur, seluruh kader partai segitiga mercy rencananya juga akan hadir di tengah rakyat. "Karena bagi Demokrat, bukan rakyat untuk partai politik, tapi partai politik untuk rakyat," tegasnya.

Hinca memastikan, kerja politik partai besutan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini sudah dimulai. "Kita full tim hadir di sini. Kemarin saya lapor ke Pak SBY izin mau menemui Pakde Karwo (Soekarwo), beliau bilang: Salam untuk rakyat Jatim."

Terkait kekalahan Demokrat di 2014, Hinca berdalih, partainya hanya beristirahat sejenak dan kembali siap tempur di 2019. "Kongres IV di Surabaya 2015 lalu disepakati, konteks kami untuk rakyat, Demokrat beri peduli dan solusi."

"Nah, bagaimana dengan pemerintahan, kita 10 tahun memerintah cukup baik, kami tetap di landasan pacu, kami ingin pitstop dulu sejenak. Lalu bersiap kembali ke landasan pacu. Kami menyiapkan diri di percaturan politik 2019. Misalnya terukur dan bisa diikuti, di situlah kami peduli dan beri solusi," tutup Hinca.

Sementara, Ketua DPD Demokrat Jawa Timur Soekarwo menambahkan, mulai hari ini partainya akan memperkuat komitmen merebut kemenangan di Pemilu 2019. "Kami ingin memperkuat komitmen kader dalam rangka 2019. Targetnya menang. Kalau 50 sampai 100 persen, mungkin gak. Ya itu target Demokrat di Jawa Timur," singkat Soekarwo, yang juga Gubernur Jawa Timur.

Baca juga:Menantu Soekarwo dilantik jadi Wakil Sekretaris DPD Demokrat JatimDemokrat belum tentu usung Gus Ipul di Pilgub Jawa TimurSetelah makar, kini Agus-Sylvi terseret penistaan agama AhokAlasan hakim tak tahan Ramadhan Pohan di kasus penipuan Rp 15,3 MVideo ejek Agus Yudhoyono viral di medsos, ini penjelasan Demokrat

(mdk/ang)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata

AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Lengkap dengan Sejarah dan Kiprahnya

4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Lengkap dengan Sejarah dan Kiprahnya

Merdeka.com merangkum informasi tentang 4 partai pemenang pemilu 1955, sejarah, kiprahnya di dalam dunia perpolitikan.

Baca Selengkapnya
Pemenang Pemilu Tahun 1955, Berikut Sejarahnya

Pemenang Pemilu Tahun 1955, Berikut Sejarahnya

Pemilu 1955 di Indonesia merupakan salah satu tonggak sejarah penting dalam proses demokratisasi dan konsolidasi negara setelah merdeka pada tahun 1945.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Turun Gunung Kampanyekan Prabowo di Malang, SBY: Beliau Sahabat Saya, Putra Terbaik Bangsa

Turun Gunung Kampanyekan Prabowo di Malang, SBY: Beliau Sahabat Saya, Putra Terbaik Bangsa

SBY juga mengajak masyarakat mencoblos Partai Demokrat. Sebab menurutnya, Demokrat adalah partai yang selama ini selalu berpihak dan memperjuangkan hak rakyat.

Baca Selengkapnya
JK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes

JK Ungkap Penyebab Pemilu 2024 Diwarnai Protes

Demokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.

Baca Selengkapnya
Prinsip Pemilu, Tujuan, dan Fungsinya yang Penting Dipelajari

Prinsip Pemilu, Tujuan, dan Fungsinya yang Penting Dipelajari

Prinsip-prinsip dasar pemilu mencerminkan nilai-nilai demokratis yang mendasari proses ini.

Baca Selengkapnya
Ciri Pemilu yang Demokratis adalah Bebas, Adil, dan Rahasia, Berikut Penjelasannya

Ciri Pemilu yang Demokratis adalah Bebas, Adil, dan Rahasia, Berikut Penjelasannya

Pemilu yang demokratis sangat penting untuk menegakkan prinsip-prinsip demokrasi dan memastikan bahwa warga negara memiliki suara.

Baca Selengkapnya
Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Menag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik

Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.

Baca Selengkapnya
Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya

Menggunakan Hak Pilih dalam Pemilu Sila Ke 4, Ini Penjelasannya

Pemilu merupakan penerapan nyata dari kehendak rakyat untuk menjalankan negara secara demokratis.

Baca Selengkapnya