Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Galang dukungan, Whisnu dekati Komunitas Upgrading Surabaya

Galang dukungan, Whisnu dekati Komunitas Upgrading Surabaya Whisnu Sakti Buana. ©2015 merdeka.com/moch andriansyah

Merdeka.com - Calon Wakil Wali Kota petahana Surabaya, Whisnu Sakti Buana, hari ini menemui Komunitas Upgrading Surabaya, Jawa Timur. Dia nampak mulai mendekati kaum muda dan kreatif menjelang pemilihan kepala daerah Surabaya pada 9 Desember mendatang.

Ketika bertemu dengan Whisnu, yang juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Surabaya, Komunitas Upgrading menjelaskan mereka merupakan kumpulan anak-anak muda kreatif dari karang taruna, remaja masjid, serta elemen muda lainnya yang ada di Kota Pahlawan.

Menurut Juru Bicara Komunitas Upgrading, Setiawan, dengan komunitas atau kumpulan anak-anak muda ini, diharapkan bisa menciptakan sumber daya manusia (SDM) kreatif, dan mampu mendongkrak perekonomian Kota Surabaya dari sektor industri kreatif dikelola dari kampung ke kampung.

"Komunitas Upgrading memiliki misi mempromosikan potensi-potensi kampung di Surabaya di bidang ekonomi, budaya, dan gaya hidup komunitas muda. Harapannya, potensi-potensi kreatif ini, akan menjadi motor pembangunan kota‎," kata Setiawan di Rolag Kaffe, kawasan Rolak Gunung Sari, Surabaya, Rabu (7/10).

Setiawan bahkan memberi gelar Whisnu Sakti Buana sebagai 'Bapak e Arek Suroboyo'. Alasannya, Whisnu yang mendampingi Tri Rismaharini ‎di Pilkada Surabaya calon paling muda di antara kandidat lainnya. Sosok Whisnu dianggap mampu mewakili kaum muda.

‎"Di antara kandidat lain, Pak Whisnu usianya paling muda. Arek-Arek Suroboyo butuh pengayom yang mengerti dunia anak muda," ujar Setiawan.

Di tempat sama, Whisnu memberi semangat bagi anak-anak muda di Surabaya supaya terus berkarya. Dia mengajak anak muda meneladani para jalan pahlawan-pahlawan nasional dari Surabaya.

"Seperti Sawunggaling misalnya. Adipati Surabaya di zaman kolonial Belanda ini memiliki tekad sangat kuat untuk mengusir penjajah. ‎Dalam sebuah pertempuran sengit, Sawunggaling berhasil membunuh petinggi pasukan Belanda, Jenderal De Boor," kata politikus akrab disapa WS.

Menurut Whisnu, semangat pahlawan yang pantang menyerah patut diteladani oleh kaum muda zaman sekarang. Apalagi dalam menghadapi persaingan dunia masa kini.

"Ayolah, sekarang kita gerakkan mulai dari kampung-kampung. Apalagi sebentar lagi memasuki MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN)," ujar Whisnu.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Upaya Merangkul Masyarakat Jakarta agar Dekat dengan Seni
Upaya Merangkul Masyarakat Jakarta agar Dekat dengan Seni

Namun diperlukan dukungan dari berbagai pihak, mencakup pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, serta masyarakat di lingkungan itu sendiri.

Baca Selengkapnya
Keseruan Prajurit TNI di Semarang Ikut Lomba 17-an, Ingin Lebih Dekat dengan Warga
Keseruan Prajurit TNI di Semarang Ikut Lomba 17-an, Ingin Lebih Dekat dengan Warga

Melalui acara tersebut, mereka ingin menunjukkan bahwa mereka bisa diandalkan untuk membantu kesulitan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Perkenalkan Creative Hub, Kaesang Dorong Pelaku UMKM Manfaatkan Teknologi Pasarkan Produk
Perkenalkan Creative Hub, Kaesang Dorong Pelaku UMKM Manfaatkan Teknologi Pasarkan Produk

Kaesang mendorong para pelaku UMKM untuk memanfaatkan teknologi sebagai wadah untuk memasarkan produk-produknya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Semua Warga Ucap Syukur, Musala Sederhana di Kampung Pemulung Setiap Tarawih Penuh dengan Jemaah
Semua Warga Ucap Syukur, Musala Sederhana di Kampung Pemulung Setiap Tarawih Penuh dengan Jemaah

Kendati tak cukup luas, namun antusiasme warganya begitu luar biasa.

Baca Selengkapnya
Dihantui Gempa Susulan, Warga Bawean Takut Tinggal di Rumah
Dihantui Gempa Susulan, Warga Bawean Takut Tinggal di Rumah

Warga lebih memilih tinggal di tenda yang dibangun secara swadaya.

Baca Selengkapnya
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.

Baca Selengkapnya
Mengenang Peristiwa Serangan Umum Surakarta, Bersatunya Rakyat dalam Pertempuran 4 Hari
Mengenang Peristiwa Serangan Umum Surakarta, Bersatunya Rakyat dalam Pertempuran 4 Hari

Serangan yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.

Baca Selengkapnya
Kreativitas Warga Jateng Rayakan Hari Kemerdekaan, dari Peragaan Kostum Unik hingga Arak Bendera Raksasa
Kreativitas Warga Jateng Rayakan Hari Kemerdekaan, dari Peragaan Kostum Unik hingga Arak Bendera Raksasa

Mereka melakukan itu semua demi memperingati jasa para pahlawan

Baca Selengkapnya
Dapat Dukungan dari Pesilat, Ganjar Tekankan Pentingnya Membangung Seni dan Kebudayaan
Dapat Dukungan dari Pesilat, Ganjar Tekankan Pentingnya Membangung Seni dan Kebudayaan

Ganjar pun membayangkan jika beragam seni dan budaya di Indonesia dapat dikemas lewat pertunjukan yang menarik.

Baca Selengkapnya