Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fahri Hamzah kecam KPK karena berani geledah DPR

Fahri Hamzah kecam KPK karena berani geledah DPR Fahri Hamzah dan Anis Matta. ©2013 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Wasekjen PKS Fahri Hamzah mengecam penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) di gedung DPR minggu lalu. Menurut dia, kegiatan KPK ini bisa menghilangkan wibawa DPR sebagai wakil rakyat.

Fahri merasa kecewa dengan sikap Ketua DPR Marzuki Alie yang diam saja ketika belasan penyidik KPK mengobok-obok gedung DPR . Apalagi dalam aksinya, KPK membawa brimob bersenjata lengkap.

"Terus terang saya sedih di masa kepemimpinan Marzuki, dewan terlalu lemah. Bayangkan ada aparatur negara KPK datang menggeledah ruang Komisi VII, ruang P3DI hampir sehari, hampir 24 jam, bawa senjata berlaras panjang ke gedung DPR ," ujar Fahri di Gedung DPR , Jakarta, Senin (20/1).

Dia bahkan mencontohkan, lembaga DPR yang ada di Amerika Serikat sangat dihormati dan dijaga wibawanya. Sehingga tak ada lembaga lain yang bisa mengobrak-abrik DPR seenaknya saja seperti dilakukan KPK .

"Anda tahu enggak, di Amerika itu gedung kaya gini, presiden Amerika kalau datang tanpa undangan dia akan ditangkap, enggak boleh ada gedung lebih tinggi dari Capitol (gedung parlemen Amerika), kalau ada harus dirubuhkan," ujarnya.

Dia menjelaskan, DPR merupakan mandat rakyat yang harus dijaga kewibawaannya. Dia tak berfikir soal KPK yang mencari barang bukti di gedung DPR . Namun dia protes dengan cara kerja KPK yang seolah seenaknya saja di DPR .

"Karena mandat rakyat tadi itu. Ini gedung yang memegang mandat rakyat jadi kalau datang seenaknya serabak-serubuk ini bukan soal korupsi, ini soal metode dan harga kelembagaan yang enggak boleh kita abaikan," imbuhnya.

Oleh sebab itu, tindakan KPK yang menggeledah hampir seharian di gedung DPR , menurut dia, bisa membuat wibawa gedung wakil rakyat hilang. "Kalau salah satu diabaikan integritasnya akan berkurang, karena termasuk kewibawaan nah itu yang akan hilang," pungkasnya.

Seperti diketahui, KPK melakukan sejumlah penggeledahan di gedung DPR pada Kamis (16/1) hingga Jumat. Tak tanggung-tanggung, belasan penyidik itu menggeledah dari Pukul 10.00 WIB hingga Pukul 08.00 WIB pagi.

KPK menggeledah ruang kerja Sutan Bhatoegana , Tri Yulianto dan Zainuddin Amali. Tak hanya itu, KPK juga menggeledah Komisi II DPR , Sekretariat Fraksi Demokrat dan Sekretariat Fraksi Golkar. Untuk mencari informasi tambahan, KPK juga menggeledah ke ruang risalah rapat dan ruang server DPR .

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar
Fahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar

Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.

Baca Selengkapnya
Dampingi Presiden Bagikan Bantuan Pangan, Mendag Zulkifli Hasan: Stok Beras Aman
Dampingi Presiden Bagikan Bantuan Pangan, Mendag Zulkifli Hasan: Stok Beras Aman

Mendag Zulkifli Hasan pun menyampaikan komitmen pemerintah untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh barang kebutuhan pokok.

Baca Selengkapnya
Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini
Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini

Mundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
DPR Apresiasi Langkah Kejagung Masukkan Kerugian Ekonomi Negara dalam Kasus Korupsi
DPR Apresiasi Langkah Kejagung Masukkan Kerugian Ekonomi Negara dalam Kasus Korupsi

Penghitungan kerugian ekonomi negara bisa menjadi pertimbangan hakim dalam memutus perkara korupsi.

Baca Selengkapnya
Gerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil
Gerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil

Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Baleg DPR Tunggu Supres RUU Kementerian Negara
Baleg DPR Tunggu Supres RUU Kementerian Negara

Draf akan diserahkan terlebih dahulu kepada pimpinan DPR untuk masuk dalam rapat paripurna.

Baca Selengkapnya
Ini Tiga Hakim MK yang Bakal Pimpin Sidang PHPU Pileg
Ini Tiga Hakim MK yang Bakal Pimpin Sidang PHPU Pileg

Ketiganya merupakan perwakilan Hakim Konstitusi yang diusulkan oleh Mahkamah Agung (MA), Presiden, dan DPR RI.

Baca Selengkapnya
Dipanggil Komisi VI DPR soal Politisasi Bansos, Mendag Zulkifli Hasan: Saya Senang!
Dipanggil Komisi VI DPR soal Politisasi Bansos, Mendag Zulkifli Hasan: Saya Senang!

DPR akan memanggil Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan buntut pernyataannya terkait bantuan sosial (bansos) berasal dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Selengkapnya
Fahri Hamzah Sebut Prabowo seperti Soekarno, Jokowi Mirip Soeharto
Fahri Hamzah Sebut Prabowo seperti Soekarno, Jokowi Mirip Soeharto

Fahri mengatakan Indonesia akan segera memiliki presiden yang punya kemampuan setara Soekarno.

Baca Selengkapnya