Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diprediksi Lawan PDIP-Gerindra di 2024, Golkar Tegaskan Bisa Merangkul Siapapun

Diprediksi Lawan PDIP-Gerindra di 2024, Golkar Tegaskan Bisa Merangkul Siapapun Pengundian nomor urut Parpol peserta Pemilu 2019. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Poros PDIP-Gerindra melawan Golkar-NasDem diprediksi bakal terjadi pada Pemilu 2024. Politisi Golkar Sarmuji mengatakan, bahwa konfigurasi politik masih bisa berubah. Sebab, pemilu 2024 masih tiga tahun lagi.

"Pemilu masih jauh, konfigurasi politik masih bisa berubah," katanya lewat pesan tertulis, Kamis (4/11).

Menurutnya, Partai Golkar bisa berkomunikasi baik dengan siapa saja untuk Pilpres 2024. Golkar juga terbuka jika ada partai mau bekerja sama.

"Golkar bisa berkomunikasi baik dengan siapa saja. Yang pasti suasana Golkar yang sejuk bisa merangkul siapapun untuk bergabung," kata Ketua DPD Golkar Jawa Timur itu.

Sarmuji mengungkapkan, syarat berkoalisi dengan Golkar harus satu visi tentang Indonesia yang majemuk. Serta menjadikan Pancasila ideologi negara sekaligus perekat nasional.

"Di luar itu, harus memiliki berjuang untuk menaikkan elektabilitas capres dan memenangkan pilpres," katanya.

Prediksi Poros PDIP-Gerindra vs Golkar-NasDem

Sebelumnya, Pengamat Politik Gun Gun Heryanto melihat kemungkinan tiga poros di Pemilihan Presiden 2024. Di antaranya poros PDIP-Gerindra melawan Golkar-NasDem.

Gun Gun melihat dari pergerakan aktor-aktor partai politik yang memiliki kecenderungan akan terdapat tiga poros di Pilpres. Kemungkinan, poros pertama akan diisi PDIP dan Gerindra. Poros kedua, NasDem, Golkar, dan PKS. Sedangkan poros ketiga akan diisi oleh partai-partai menengah, seperti PKB, PPP, PAN, dan Demokrat.

Gun Gun mengatakan, poros pertama akan mencalonkan pasangan capres Prabowo Subianto dan cawapres Puan Maharani.

"Secara chemistry tidak ada masalah Prabowo dan Mega. Kedua, akan diinisiasi oleh Golkar dan NasDem. Golkar akan menjadikan Airlangga sebagai kandidat yang didorong. Entah itu RI 1 atau RI 2," ucap Gun Gun saat dikonfirmasi, Rabu (3/11).

Gun Gun menambahkan, Airlangga bisa dipasangkan dengan sejumlah kepala daerah yang memiliki tingkat keterpilihan cukup tinggi. Seperti Gubernur DKI JakartaAnies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

"Ini akan jadi pertimbangan poros kedua, yang dimotori Golkar dan NasDem. Karena masih butuh 1 partai lagi, kemungkinan ada di PKS. Makanya kalau kita lihat beberapa komunikasi intens. Tapi masih dinamis," tutur Gun Gun.

Sedangkan, poros ketiga akan dimotori oleh partai-partai tengah. Namun, menurut Gun Gun, butuh sosok atau figur kuat yang bisa diterima oleh semua partai. "Yang paling penting soal skema masing-masing partai, keuntungan untuk kekuasaan di kemudian hari," ucap Gun Gun.

Gun Gun mengatakan, mulai bermunculan nama-nama tokoh politik yang kemungkinan akan maju di Pilpres. Ia mencontohkan, nama Airlangga dimunculkan ke publik untuk menggerakkan mesin partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Partai Golkar memunculkan nama Airlangga untuk menggerakkan mesin partai. Supaya punya soliditas. Dia menjadikan Pilpres terakhir pelajaran berharga, ketika tidak ada sosok nama, kecenderungan mesin partai itu geraknya lambat," kata Gun Gun.

Seperti diketahui, Gerindra ngotot akan kembali mencalonkan Prabowo Subianto sebagai presiden. Sementara PDIP sebagai parpol pemenang, memunculkan nama Puan Maharani.Sementara Golkar sesuai hasil Rakernas partai, mendorong Airlangga sebagai calon presiden. NasDem sendiri belum memiliki calon, namun berwacana ingin menjaring capres melalui konvensi internal.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Golkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul
Golkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul

Berdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini
Sekjen Gerindra Ungkap Golkar Berpotensi Besar Dukung Prabowo: InsyaAllah Bulan Agustus Ini

Muzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?

Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid
Golkar Tak Masalah Partai Gabung ke Prabowo Bertambah: Makin Banyak Makin Solid

Seperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Pilpres Terbaru Indikator Politik: Prabowo-Gibran Teratas, Gerindra Salip PDIP
Hasil Survei Pilpres Terbaru Indikator Politik: Prabowo-Gibran Teratas, Gerindra Salip PDIP

Hasil survei Pilpres terbaru yang dirilis Indikator Politik menunjukkan elektabilitas Gerindra menyalip PDIP.

Baca Selengkapnya
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?
Golkar Nomor Dua di Pileg 2024, Mungkinkah Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bertambah?

Airlangga ditanya apakah kursi menteri dari Partai Golkar pada pemerintahan Prabowo-Gibran bakal bertambah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ini Prediksi Kursi Partai di DPR: PDIP Turun Disusul Golkar & Gerindra
VIDEO: Ini Prediksi Kursi Partai di DPR: PDIP Turun Disusul Golkar & Gerindra

Peneliti SMRC Deni Irvani menjelaskan kursi PDIP di DPR akan turun di 2024 dibanding 2019.

Baca Selengkapnya
PDIP Ingatkan Golkar Tak Ganggu Jatah Kursi DPR: Kami Ada Batas Kesabaran
PDIP Ingatkan Golkar Tak Ganggu Jatah Kursi DPR: Kami Ada Batas Kesabaran

PDIP menjadi partai politik yang berhasil meraih kemenangan pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.

Baca Selengkapnya