Di Tengah Orasi Kampanye Akbar, Prabowo Diberi Sekantong Uang
Merdeka.com - Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan orasi politiknya dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi di Stadion GBK, Senayan, Minggu (7/4). Seperti pidato-pidato sebelumnya, dia menyampaikan pentingnya perubahan dan berjanji akan menghadirkan pemerintahan yang bersih jika terpilih dalam Pilpres 2019.
Di awal orasinya, Prabowo yang mengenakan safari berwarna coklat, peci hitam dan kacamata hitam, menyapa para pimpinan partai politik yang hadir, termasuk para ulama dan habaib yang datang. Prabowo juga menyampaikan terima kasih kepada para pendukungnya yang telah hadir sejak tadi malam di GBK.
"Saya dapat laporan ada satu juta lebih yang hadir di sini. Apakah kalian dibayar datang ke sini?" ucap Prabowo.
"Tidaaaak...!" sahut para pendukung.
Prabowo berjanji akan menurunkan harga-harga barang dan kebutuhan pokok dalam 100 hari kepemimpinannya. Dia juga menyindir elite-elite politik yang korup. "Saya ditanya oleh wartawan asing kenapa terjun ke politik, saya jawab, saya sudah muak dengan korupsi dan jual beli jabatan," tutur Prabowo.
Sekitar setengah jam Prabowo berorasi, Ketua GNPF-Ulama Yusuf Martak dan beberapa orang mendekati Prabowo sambil membawa satu kantong plastik berisi uang.
"Ini terkumpul dari yang hadir di sini, bukan diminta. Kami serahkan untuk membantu perjuangan Pak Prabowo," ucap Yusuf.
Prabowo kemudian menerima kantong plastik berisi uang itu. "Bukan saya beri uang tapi rakyat beri uang kepada saya," ujarnya.
"Terima kasih, kita berjuang bersama-sama, kalau kau menderita kita menderita, kalau kau susah, kami juga susah," ucap Prabowo.
Pidato Prabowo berakhir saat diputarkan pesan Habib Rizieq Syihab melalui pengeras suara.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Target Menang Pilpres Satu Putaran: Lebih Baik Uangnya Dihemat untuk Rakyat
Prabowo menilai Pilpres satu putaran menghemat anggaran negara sehingga dapat digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tak Sabar Menuju Hari Pencoblosan Pilpres 2024: Saya Ingin Bekerja Secepatnya
Prabowo Subianto mengaku tak sabar menuju hari pencoblosan yakni 14 Februari 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sindir Capres Lain: Jangan Karena Ambisi Ingin Jadi Presiden Seenaknya Bicara
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo: Kalau Ada Iming-imingi Uang Terima Saja, Tapi Pilih Sesuai Hati Nurani
Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.
Baca SelengkapnyaAnies: Saya Bersyukur Prabowo Banyak Setuju, Perubahan Makin Diterima Kandidat Lain
Prabowo berulang kali setuju dengan pendapatnya di debat Pilpres 2024 pamungkas.
Baca SelengkapnyaPernah Berpasangan di Pilpres 2019, Kini Sandiaga Ucapkan Selamat ke Prabowo
Dia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaPrabowo ke Relawan: Jangan Pulang Usai Nyoblos, Awasi Perhitungan
Prabowo lalu menyinggung politik uang yang rawan terjadi di masa pemilu.
Baca SelengkapnyaPrabowo Beberkan Aktivitasnya saat Masa Tenang Pemilu, Yakin Satu Putaran
Masa tenang Pemilu 2024 dimulai 11 Februari hingga 13 Februari. Kampanye politik pun dilarang digelar
Baca SelengkapnyaCerita Prabowo Bertemu Pemuda Siap Mati Untuknya saat Pilpres 2019: Saya Berlutut dan Menyuruhnya Pulang
Prabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi Presiden Republik Indonesia melalui jalur kekerasan.
Baca Selengkapnya