Buka sekolah calon kepala daerah, PDIP gandeng mantan kepala BIN
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membuka program sekolah partai untuk para calon kepala daerah. Hal ini dilakukan untuk konsolidasi partai menjelang pemilihan kepala daerah serentak akan digelar pada 9 Desember 2015.
Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubu mengatakan sekolah ini akan dilakukan secara dua tahap. Tahap pertama akan diikuti oleh peserta yang sudah direkomendasikan untuk maju pilkada, yang akan dilaksanakan pada 28 Juni hingga 3 Juli 2015 di Kinasih Resort, Puncak, Bogor.
"Angkatan pertama sebanyak 137 orang, mereka yang sudah keluar rekomendasinya. Angkatan yang keduanya yang keluar awal Juli. Dua angkatan ini fokusnya untuk membekali dan mempersiapkan untuk kemenangan," kata Komarudin di Kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (28/6).
Sementara itu, untuk tahap kedua akan dilaksanakan pada Januari 2016 mendatang. Pelatihan ini untuk membina kepala daerah terpilih mengenai ke pemerintahan.
Lebih jauh Komarudin menyebutkan beberapa materi yang akan disampaikan selama sekolah berlangsung. Diantaranya strategi pemerintahan, strategi mewujudkan APBD untuk kesejahteraan, sinergi pemerintah pusat dan daerah soal pembangunan, strategi perang total, pelatihan komunikasi, pidato, debat, juga ada pencitraan kepada daerah yang bersih dan transparan.
Untuk mendukung kelancaran penyampaian materi, maka PDIP menetapkan beberapa tokoh untuk menjadi narasumber dari materi-materi tersebut. Di antaranya, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal (Purn), A.M Hendropriyono dan mantan presenter salah satu televisi nasional, Rosiana Silalahi.
"Narasumber kita pilihkan untuk kita arahkan untuk kemenangan pilkada, bagaimana membaca survei, mem-branding. Sisanya untuk partai. Seperti Pak Hendropriyono untuk strategi perang total, dan Rosiana Silalahi untuk pelatihan komunikasi dan debat," imbuh Anggota Komisi II DPR RI ini.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaPKB telah membuka pendaftaran untuk calon kepala daerah per tanggal 20 April ini.
Baca SelengkapnyaPKB membuka diri kepada siapa saja dari berbagai lapisan untuk mendaftar.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendati menggugat proses pencalonan Gibran ke PTUN, PDIP menghormati keputusan MK yang menolak semua gugatan hasil Pilpres 2024 kubu capres-cawapres 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaPSI juga mulai membuka pendaftaran untuk para bakal calon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPara calon kepala daerah bakal diusung PDI Perjuangan ditekankan mengenai ketaatan terhadap konstitusi, budi pekerti, serta santunnya kata dan perbuatan.
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaNamanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca SelengkapnyaBelum adanya pendaftar lantaran belum membuka penjaringan bakal calon kepala daerah di Pilkada serentak 2024.
Baca Selengkapnya