Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Analisis Kelebihan dan Kekurangan Nasaruddin Umar jadi Cawapres Ganjar

Analisis Kelebihan dan Kekurangan Nasaruddin Umar jadi Cawapres Ganjar Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar. ©2018 Merdeka.com/Ahda Bayhaqi

Merdeka.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dikabarkan tengah menggodok sosok Nahdlatul Ulama (NU), untuk menjadi pendamping capres Ganjar Pranowo di 2024 mendatang. Sosok NU yang santer dikaitkan menjadi cawapres Ganjar adalah Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Nasaruddin Umar.

Pengamat politik Adi Prayitno menilai wajar Megawati tengah menggodok sosok NU untuk menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Sebab, NU bukan hanya organisasi masyarakat (Ormas) islam terbesar di Indonesia, namun juga memiliki pemikiran yang senapas dengan PDIP.

Menurutnya, sangat layak jika akhirnya Megawati mempertimbangkan sosok Nasaruddin Umar sebagai cawapres Ganjar.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau yang dimunculkan salah satu namanya Nasaruddin Umar, saya kira masuk akal. Karena, Nasaruddin itu adalah tokoh yang memang cukup populer di kalangan NU," kata Adi, saat dihubungi merdeka.com, Senin (15/5).

"Cukup mengakar dan cukup kuat dalam konteks itu memang Nasaruddin Umar cukup layak didominasikan dan diperhitungkan untuk bisa mendampingi Ganjar Pranowo," sambungnya.

Tak hanya itu, pemikiran Nasaruddin Umar pun dinilai sama dengan PDIP yakni sangat moderat.

"Tidak ada yang bisa membantah itu Nasaruddin Umar dianggap mewakili wajah-wajah NU ya, yang selama ini memang tidak terlampau terjun ke dunia politik," ujar dia.

Lihat juga berita tentang Ganjar Pranowo di Liputan6.com

Kendati demikian, kelemahan dari sosok Nasaruddin Umar, menurut Adi adalah hingga saat ini nama Nasaruddin belum masuk jajaran cawapres di lembaga survei. Dia menjelaskan, untuk mendapatkan kemenangan Ganjar harus berdampingan dengan sosok yang bisa membantu menaikkan elektoralnya.

"Jadi wajar kalau kemudian ini menjadi warning kalau betul Nasaruddin Umar ini ingin dipinang sebagai cawapres Ganjar ini tidak gampang," papar Adi.

"Karena syarat bagi Ganjar untuk bisa menang itu haruslah cawapres yang punya elektabilitas tinggi, punya popularitas tinggi yang bisa menambah gaya gedor dan bisa menambah elektabilitas Ganjar," imbuh dia.

Megawati Persiapkan Sosok NU

Sumber merdeka.com di internal koalisi Jokowi membocorkan, Megawati saat ini mempertimbangkan tokoh-tokoh Nahdlatul Ulama menjadi pendamping Ganjar. Satu nama yang menguat adalah Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

"Iya nama Nasaruddin menguat," kata sumber tersebut saat berbincang dengan merdeka.com.

Menurut sumber kami, Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah dipertimbangkan Megawati karena beberapa alasan. Megawati melihat sosok Nasarudin sebagai seorang NU tulen yang punya keilmuan mumpuni, basis NU kuat dan tidak ambisius dalam urusan politik.

Munculnya nama Nasaruddin diusulkan oleh elite-elite PDIP kepada Megawati. Pengurus PDIP merasa Nasaruddin ideal mendampingi Ganjar karena sesuai keinginan Megawati mengusung duet nasionalis-religius. Plus, Nasaruddin dianggap melengkapi Ganjar secara elektoral.

"Dari sisi intelektual masuk, sama profesor doktor. Dari sisi NU masuk, terus akar kuat itu. NU tulen orangnya enggak neko-neko," kata sumber.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Tegas Megawati ke Ganjar: Semua Sekarang Siaga!
Pesan Tegas Megawati ke Ganjar: Semua Sekarang Siaga!

Megawati Soekarnoputri mengamati perkembangan situasi yang terjadi jelang pemungutan suara Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Cawapres Ganjar Pranowo Diumumkan Besok, Menyisakan Nama Mahfud MD
Cawapres Ganjar Pranowo Diumumkan Besok, Menyisakan Nama Mahfud MD

Teka teki Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo terungkap.

Baca Selengkapnya
Tolak Jadi Cawapres Anies, Ini Alasan Mahfud Pilih Ganjar
Tolak Jadi Cawapres Anies, Ini Alasan Mahfud Pilih Ganjar

Cawapres Mahfud Md terang-terangan membeberkan alasannya menolak menjadi cawapres Anies Baswedan dan memilih mendampingi Capres Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Megawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024
Megawati Minta Rakyat Pilih Capres-Cawapres Punya Etika dan Moral di Pilpres 2024

Megawati mengingatkan, jangan pilih pemimpin hanya berdasarkan sosok, tanpa melihat pikiran dan hatinya.

Baca Selengkapnya
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana

Ganjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana

Baca Selengkapnya
Dukung Wapres Ma'ruf Amin, Ganjar Setuju Menteri hingga Wali Kota Maju Pilpres 2024 Harus Mundur
Dukung Wapres Ma'ruf Amin, Ganjar Setuju Menteri hingga Wali Kota Maju Pilpres 2024 Harus Mundur

Ganjar setuju Capres dan Cawapres harus mundur dari jabatannya di pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Ganjar Ungkap Reaksi Megawati Dengar Kabar Jokowi Minta Bertemu
Ganjar Ungkap Reaksi Megawati Dengar Kabar Jokowi Minta Bertemu

Ganjar Pranowo mengungkapkan respons Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mendengar kabar Presiden Jokowi ingin bertemu.

Baca Selengkapnya
Megawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya
Megawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya

Hal itu diungkapkan Megawati dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Muncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies
Muncul Gerakan Salam Empat Jari, Ini Respons Anies

Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya