41 Perusahaan rebutan lelang surat Pilkada Malang

Merdeka.com - Pengadaan surat suara dan formulir C atau surat undangan untuk pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang, Jawa Timur, diperebutkan 41 perusahaan. Mulai perusahaan berbentuk persekutuan komanditer (CV) hingga perseroan terbatas (PT) rebutan ikut lelang.

Dikutip dari Antara, Ketua Pokja Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang Rusmi Fahrizal Rustam, Jumat, mengatakan, dari 41 perusahaan yang ikut tender, hanya ada dua perusahaan terpilih sebagai pemenang.

"Panitia pengadaan dan KPU akan segera mengumumkan nama pemenang tender surat suara senilai Rp 1 miliar ini. Kami juga telah melakukan evaluasi dokumen kualifikasi dan pembuktian kualifikasi rekanan," katanya.

Proses lelang sudah digelar sejak awal April lalu. Pada tanggal 5 hingga 8 April merupakan masa pengumuman setelah kualifikasi; 12 hingga 15 April masa evaluasi penawaran yang dilanjutkan dengan pengumuman pemenang tender; masa sanggah pada tanggal 20 hingga 24 April.

Sesuai dengan tahapan Pilkada Kota Malang, kata dia, surat suara sudah mulai didistribusikan ke Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) pada tanggal 15 Mei mendatang.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kota Malang Tri Widyani mengatakan bahwa sejumlah perusahaan yang ikut tender pengadaan surat suara tersebut sudah sering mengikuti tender serupa.

Beberapa perusahaan itu di antaranya; PT Sumber Cakung, PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk, PT Pura Barutama, CV Sidodadi Surya, CV Grafika Kencana, CV Sejahtera Mandiri Teknik Indonesia, serta CV Bita Rahayu.

Menurut dia semua rekanan masuk ke sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) sehingga seluruh data atau dokumen yang mereka masukkan bisa dipantau lewat situs LPSE.

"Sampai sejauh ini tidak ada masalah atau kendala teknis terkait dengan pengadaan untuk berbagai keperluan di lingkungan Pemkot Malang, termasuk pengadaan surat suara pilkada 23 Mei nanti," katanya menegaskan.