Warga Perumahan Lebak Indah Surabaya Digegerkan Penemuan Benda Diduga Granat
Merdeka.com - Sebuah benda diduga granat ditemukan warga di Perumahan Lebak Indah Regensi atau Regency dan Queen Victory, Kelurahan Dukuh Setro, Tambaksari, Surabaya. Temuan ini lantas bikin warga geger, karena benda diduga granat tersebut diduga masih aktif.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, benda diduga granat itu pertama kali ditemukan petugas kebersihan, Sugiarto, di Perumahan tersebut pada Selasa (15/10) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, dia hendak mengumpulkan sampah di setiap rumah.
"Ditemukan petugas kebersihan itu di tempat sampah. Kemudian dibawa ke pos penjagaan sini, lalu saya telepon Bhabinsa (Koramil 0831/02 Tambaksari)," ungkap Dodik, sekuriti di Perumahan tersebut.
Dodik mengatakan, menurut keterangan Sugiarto, benda itu ditemukan dari tempat sampah depan rumah Friska tepatnya di Perum Regency D-10. Rumah itu sendiri dalam keadaan tidak berpenghuni lantaran pemilik baru pindah.
"Saya ya takut mas. Kalau masih aktif terus tiba-tiba meledak gimana," katanya.
Tak lama setelah Dodik melapor, polisi dari Polsek Tambaksari datang kemudian menyusul tim Jibom Gegana Sat Brimob Polda Jatim. Selanjutnya benda diduga granat tersebut dievakuasi.
Hingga saat ini, polisi belum bisa memastikan benda diduga granat tersebut masih aktif atau tidak. Karena masih dilakukan pemeriksaan dan pengecekan.
"Dibawa oleh tim penjinak bom, diperiksa di sana (Polda Jatim). Kami di sini (lokasi kejadian) hanya membantu pengamanan," kata Kanitreskrim Polsek Tambaksari Iptu Didik Ariawan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaSeorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak makan siang pendukung capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang meneriakinya di jalan.
Baca SelengkapnyaRata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaSempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnya