Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksinasi di Banten Dikebut, Dalam Tiga Hari 13 Ribu Warga Disuntik

Vaksinasi di Banten Dikebut, Dalam Tiga Hari 13 Ribu Warga Disuntik Vaksinasi. ©2022 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Vaksinasi Covid-19 di Provinsi Banten dikebut oleh Badan Intelijen Negara Daerah (Binda). Dalam tiga hari, tidak kurang 13.075 warga berhasil divaksinasi.

Menurut Kepala Binda Banten, Brigjen Pol Hilman, angka ini dapat diraih karena jajarannya menggunakan strategi vaksinasi jemput bola. Selain membuka gerai-gerai vaksinasi di tempat dan fasilitas umum, juga menerjunkan tim vaksinasi mobile yang berkeliling ke berbagai pelosok.

"Binda Banten bekerja sama dengan instansi lain dan organisasi kemasyarakatan setempat, akan terus memfokuskan perhatian dalam mencapai target vaksinasi sebagai upaya menghadapi ancaman pandemi nasional. Tujuan kita adalah meningkatkan kualitas kekebalan komunal atau herd immunity di wilayah Banten. Untuk sasaran vaksinasi Covid-19 ini meliputi anak-anak usia 6-11 tahun, masyarakat umum, hingga lansia," kata Hilman, Sabtu (23/4).

Hilman mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan, terutama di tempat umum.

"Kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan melakukan langkah pencegahan walaupun sudah divaksin," pungkasnya.

Sementara itu, salah seorang warga yang ikut vaksinasi, Jamhuri mengatakan, sebelumnya ia enggan divaksin. "Katanya banyak yang meninggal setelah divaksin, tapi alhamdulillah setelah dikasih penjelasan, dan juga saya lihat tetangga-tetangga saya yang sudah divaksin enggak kenapa-kenapa, akhirnya saya mau di vaksin," katanya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sempat Kekeringan, Warga di Beberapa Wilayah Banten Mendapat Bantuan Air Bersih
Sempat Kekeringan, Warga di Beberapa Wilayah Banten Mendapat Bantuan Air Bersih

Terhitung sebanyak 105 tangki dengan total 600.000 liter sudah didistribusikan ke beberapa kecamatan/kota yang berada di Provinsi Banten.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen

Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Bansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya