Tukang Susu Keliling Tepergok Ibu Korban Mencabuli Anak 6 Tahun di Bekasi

Merdeka.com - Seorang penjual susu keliling, Romidin, nyaris menjadi bulan-bulanan massa di perkampungan Jalan Sultan Agung, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi. Pria berusia 48 tahun ini kepergok melakukan aksi pencabulan terhadap anak berusia enam tahun.

Wakapolres Metro Bekasi Kota, AKBP Eka Mulyana mengatakan, peristiwa yang terjadi pada Senin sekitar pukul 10.30 WIB itu bermula ketika korban membeli susu yang dijual keliling oleh tersangka.

"Korban beli satu, tapi kurang. Kemudian meminta uang lagi ke ibunya," kata Eka kepada wartawan di Mapolres Metro Bekasi Kota, Selasa (17/9).

Karena ibu korban tak kunjung datang, tersangka memanfaatkan situasi itu untuk mencabuli di atas jok gerobak susu. Di saat bersamaan, kata dia, ibu korban keluar dan memergoki aksi bejat tersangka.

"Pelaku gugup, sempat mengelak, dan meminta maaf," ujar Eka.

Ibu korban yang memergoki itu segera berteriak dan mengundang perhatian penduduk setempat. Beruntung tersangka tak sampai menjadi bulan-bulanan massa, karena segera diserahkan ke polisi.

Kepada polisi, tersangka mengaku khilaf melakukan perbuatan bejatnya kepada anak yang masih duduk di bangku kelas satu sekolah dasar tersebut. "Namanya gelap mata, pastikan kurang pengendalian diri," kata dia.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 82 juncto pasal 76 E Undang-undang nomor 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak, ancaman hukuman pidana minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun penjara. Barang bukti disita akte kelahiran dan pakaian korban.