Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Teganya pengusaha di Yogya, gugat PKL sampai Rp 1 miliar

Teganya pengusaha di Yogya, gugat PKL sampai Rp 1 miliar pengusaha eka aryawan yang gugat PKL Rp 1,12 M. ©2015 Merdeka.com/kresna

Merdeka.com - Eka Aryawan, pengusaha di Yogyakarta dengan teganya melayangkan gugatan kepada 5 pedagang kaki lima (PKL) di Gondomanan dengan nilai yang sangat fantastis. Tak tanggung-tanggung, Eka menggugat Rp 1,2 miliar kepada mereka berlima yakni Budiono berprofesi sebagai tukang kunci, Sutinah penjual nasi rames, Agung tukang kunci yang juga anak Budiono, dan pasangan suami istri Sugiyadi dan Suwarni yang merupakan penjual bakmi.

Budiono (58) dan keempat rekannya tidak menyangka lahan 4x5 meter yang dipakainya untuk mengais rejeki, justru membuatnya berurusan dengan hukum. Warga Prawirodirjan, Kota Yogyakarta itu digugat Rp 1,2 miliar karena sepetak tanah yang ditempatinya untuk usaha duplikat kunci di Jalan Brigjen Katamso, Gondomanan, Yogyakarta digugat pengusaha bernama Eka Aryawan.

"Saya sudah menempati tanah ini turun menurun dari pak de saya. Pak de saya sudah sejak tahun 1960 di sini, lalu diturunkan ke saya," kata Budiono saat ditemui merdeka.com, Rabu (9/9).

Dalam surat gugatan yang diterimanya 20 Agustus lalu dari Pengadilan Negeri Kota Yogyakarta, dijelaskan Budiono dituding menempati sepetak tanah untuk usahanya tanpa izin.

Karena merasa punya hak atas tanah tersebut, Budiono dan keempat rekannya menolak untuk pindah. Budiono mengaku memiliki surat izin menempati tempat tersebut dari pemerintahan zaman Belanda tahun 1933.

Surat dari zaman Belanda itu juga diketahui kelurahan. Bahkan, Budiono setiap tahun membayar PBB Rp 6.000 ke kelurahan.

Berikut cerita-cerita teganya pengusaha Eka Aryawan gugat PKL sampai Rp 1 miliar:

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita
Gudang Penyimpanan Pil Koplo di Semarang Digerebek, 110 Juta Tablet Senilai Triliunan Disita

Keberadaan gudang ini diketahui setelah sebelumnya dilakukan penggerebeken terkait produksi pil koplo di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Sanksi Pembatasan Kegiatan Usaha Dicabut OJK, Akulaku PayLater Kembali Salurkan Pembiayaan
Sanksi Pembatasan Kegiatan Usaha Dicabut OJK, Akulaku PayLater Kembali Salurkan Pembiayaan

Akulaku diminta meningkatkan tata kelola perusahaan yang baik dan pelaksanaan manajemen risiko dalam menjalankan kegiatan usaha BNPL.

Baca Selengkapnya
LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog
LKPP Bertekad Sejahterakan UMKK Jateng Lewat e-Katalog

Kepala LKPP Hendrar Prihadi menyebut alokasi anggaran pada rencana umum pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya mencapai Rp1.200 triliun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terseret Skandal Pungli, Segini Harta Kepala Rutan KPK Achmad Fauzi
Terseret Skandal Pungli, Segini Harta Kepala Rutan KPK Achmad Fauzi

Skandal pungli di Rutan KPK itu diduga melibatkan 93 pegawai.

Baca Selengkapnya
Kisah Para Petani di Yogyakarta yang Terjebak Kemiskinan Ekstrem, Kini Sudah Bisa Kelola Lahan dan Beli Sapi Sendiri
Kisah Para Petani di Yogyakarta yang Terjebak Kemiskinan Ekstrem, Kini Sudah Bisa Kelola Lahan dan Beli Sapi Sendiri

Perekonomian mereka terangkat berkat Bantuan Keistimewaan Khusus (BKK) yang dianggarkan dari Dana Keistimewaan

Baca Selengkapnya
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung Buka Suara Terkait Sosok HL, Pemilik Rumah di PIK Digeledah Dalam Kasus Korupsi Timah

Kejagung menyatakan banyak pihak yang keliru terkait sosok HL yang rumahnya digeledah penyidik.

Baca Selengkapnya
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Ditagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya

Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.

Baca Selengkapnya
Berkah di PHK Perusahaan, Mantan Pegawai Kantoran ini Jualan Es di Pinggir Jalan Kini jadi Bos Besar
Berkah di PHK Perusahaan, Mantan Pegawai Kantoran ini Jualan Es di Pinggir Jalan Kini jadi Bos Besar

Kisah seorang pengusaha asal Depok inspiratif yang sempat kena PHK kini malah sukses berjualan es. Simak ulasannya.

Baca Selengkapnya