Tahanan Polres Sampit meninggal dunia gara-gara overdosis
Merdeka.com - Mahlianor, warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah meninggal dunia diduga bunuh diri. Korban meninggal dunia setelah mengkonsumsi obat batuk berdosis tinggi.
"Korban meninggal dunia di Rumah Sakit dr Murjani Sampit, pada Selasa (6/5) malam pukul 23.30 WIB. Diduga sebelumnya, warga binaan tersebut mengonsumsi obat batuk yang tercampur dengan minuman ringan berkarbonisasi," kata Kasi Binadik dan Giatja Lapas Sampit, Rahmad Pijati di Sampit, seperti dikutip dari Antara, Rabu (7/5).
Berdasarkan keterangan rekan korban di bloknya, yang bersangkutan mengonsumsi obat batuk Mixagrip dalam dosis tinggi diikuti dengan minuman kaleng bersoda. Korban sempat ditangani di klinik Lapas Sampit, namun kemudian dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan yang lebih serius.
Kejadian itu bermula saat Mahlianor pada Selasa (6/5) sekitar pukul 13.00 WIB meminum obat batuk dan minuman beralkohol. Dia kemudian mengalami sakit perut dan dibawa ke klinik Lapas untuk mendapat perawatan. Setelah itu kondisi warga binaan itu kian memburuk yang mengalami kejang-kejang dan dadanya panas hingga kemudian di bawa ke rumah sakit.
Korban sempat mendapatkan perawatan di instalasi gawat darurat rumah sakit dr Murjani Sampit, kemudian dibawa ke ruangan bangsal. Beberapa jam setelahnya diberikan perawatan nyawa Mahlianor akhirnya tidak terselamatkan. "Dari informasi yang kami dapat, warga binaan tersebut depresi karena mau diceraikan istrinya. Tidak tahu apa penyebabnya," kata dia.
Berdasarkan data Lapas, Mahlianor tercatat sebagai narapidana kasus kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Seruyan. Korban mendapat vonis satu tahun penjara dan sudah menjalani setengah dari masa kurungannya. Rencananya dalam beberapa bulan ke depan yang bersangkutan bebas.
"Bulan September tahun ini dia sudah dinyatakan bebas murni. Pihak Lapas sudah melakukan serah terima dengan keluarga yang berada di Hanau, Pembuang Hulu, kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng)," kata dia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk itu melalui kerja sama ini diharapkan dapat membantu layanan kesehatan di Lapas Cibinong menjadi lebih optimal.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku saat ini sudah diamankan di rutan polda Papua dan telah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaMeminum obat racun yang mengakibat korban meninggal dunia
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jasad remaja tersebut pertama kali diketahui warga yang sedang melintas.
Baca SelengkapnyaSetelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca Selengkapnya"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaKorban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnya