Pria bunuh eks pacar, dimasukin kardus lalu dibuang ke Bedugul
Merdeka.com - Pelaku pembunuhan wanita yang mayatnya dimasukkan kardus dan dibuang di kawasan objek wisata Bedugul, Bali, Sabtu (13/4) lalu, akhirnya tertangkap.
"Pelaku merupakan mantan pacar korban," kata Kepala Kepolisian Resor Tabanan AKBP Dekananto Eko Purwono. Demikian dilansir dari Antara, Selasa (23/4).
Menurut dia, pelaku berinisial MS (35) tertangkap di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, pukul 19.30 Wita. Pelaku sempat bersembunyi di kampung halamannya di Glenmore, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan telepon seluler milik korban, dua sepeda motor milik pelaku dan korban, ban dalam bekas, dan celurit yang digunakan untuk menghabisi nyawa korban.
Mayat perempuan tanpa identitas ditemukan warga di lahan kosong kawasan objek wisata Bedugul, Sabtu (13/4) lalu. Korban dapat diidentifiaksi bernama Misselina Dewi (29), warga Tempurejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Pelaku dan korban sempat tinggal di rumah kos di kawasan Padanggalak, Sanur, Denpasar. "Pelaku sakit hati karena selalu ditagih utang Rp 3 juta oleh korban," kata Eko.
Sakit hati itulah yang memicu pelaku menghabisi nyawa korban. Awalnya korban diajak bertemu di Jalan Raya Sesetan Gang Mujair Nomor 11-C, Denpasar, untuk membayar utangnya.
Saat bertemu, pelaku menjerat leher korban dengan ban dalam bekas. Setelah tidak bernyawa, kedua kaki korban diikat dan tubuhnya dimasukkan dalam kardus untuk dibuang di Bedugul.
Pelaku membuang mayat korban di Bedugul dengan mengendarai motor Honda Vario. Untuk menghilangkan jejak, pelaku membuang pakaian korban di kawasan Mengwi, Kabupaten Badung.
"Pelaku juga melucuti semua perhiasan milik korban dan langsung djual dan hasilnya untuk membeli sepeda motor dan berfoya-foya," kata Dekananto.
Atas perbuatan iru, pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup atau hukuman mati.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaKedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.
Baca SelengkapnyaSetiap peternak bisa mengantongi Rp3,75 juta per dua pekan dari hasil menjual susu kambing, belum termasuk keuntungan jika kambing melahirkan
Baca SelengkapnyaJaksa menjemput paksa Soni Petrus, terpidana korupsi pengadaan alat berat pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekas. Dia langsung dijebloskan ke penjara.
Baca SelengkapnyaSetiap berangkat kuliah, kakeknya selalu mengantar dan menjemput kalau sudah selesai.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca Selengkapnya