Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presiden SBY tunggu laporan Jero Wacik soal penangkapan Rudi

Presiden SBY tunggu laporan Jero Wacik soal penangkapan Rudi Peluncuran buku Jero Wacik. ©Rumgapres/abror rizki

Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) belum menerima laporan dari Menteri ESDM Jero Wacik terkait penangkapan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Rudi Rubiandini oleh KPK. SBY saat ini juga tengah menunggu laporan dari komisi pengawas SKK Migas yang juga diketuai oleh Jero Wacik.

"Kita tahu dalam pelaksanaannya, SKK Migas diawasi oleh komisi pengawas. Komisi pengawas juga bekerja, ada ketuanya. Dan itu yang nanti akan kita tunggu. Presiden menunggu laporan dari ketua komisi pengawas dalam hal ini dipegang oleh menteri ESDM yang akan menjelaskan penyelenggaraan pengelolaan kegiatan usaha hulu migas," ujar Jubir Presiden Julian Aldrin Pasha kepada wartawan di kompleks Istana, Rabu (14/8).

Menurut Julian, SBY baru mendengar penangkapan Rudi dari media massa. Julian pun belum bisa memastikan kapan Jero Wacik akan menghadap SBY terkait masalah ini.

"Saya belum bisa memastikan, tapi siang ini belum atau ada permintaan dari menteri ESDM untuk memberikan laporan. Tetapi dalam kapasitas sebagai ketua komisi pengawas, tentunya Jero Wacik bisa menjelaskan kepada presiden," ujarnya.

Saat disinggung siapa pengganti sementara Kepala SKK Migas, Julian enggan membahasnya. "Belum sampai ke sana," imbuhnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI
Jokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI

Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Nilai Pernyataan Jokowi soal Presiden Boleh Memihak Bisa Merusak Norma Bernegara
Sudirman Said Nilai Pernyataan Jokowi soal Presiden Boleh Memihak Bisa Merusak Norma Bernegara

Menurut Sudirman, ucapan Jokowi presiden boleh kampanye dan memihak berbahaya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jubirnya Kena Kasus Pajak, Ini Respons Anies
Jubirnya Kena Kasus Pajak, Ini Respons Anies

Calon Presiden nomor urut satu, Anies Baswedan menghormati proses hukum terhadap jubirnya, Indra Charismiadji yang terjerat kasus dugaan penggelapan pajak.

Baca Selengkapnya
Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'
Kini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'

Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.

Baca Selengkapnya
Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Jamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta

Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK

Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Reaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye
Reaksi Santai Ganjar Jika Jokowi Turun Gunung Kampanye

Jokowi sebelumnya mengatakan seorang presiden dan wakil presiden diperbolehkan berkampanye sesuai undang-undang.

Baca Selengkapnya