Polres Kota Yogya akan lacak admin-admin prostitusi online
Merdeka.com - Polres Kota Yogyakarta akan melacak admin-admin prostitusi online melalui twitter. Hal tersebut dikarenakan munculnya kasus LD (21) seorang PSK online yang menjadi korban penganiayaan berdampak negatif pada masyarakat Yogyakarta.
Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta Kompol Heru Muslimin mengaku belum mengetahui keberadaan akun tersebut, sebab akun-akun itu baru terbuka ketika kasus LD mencuat dan menjadi perhatian publik.
"Kita akan cari kebenaran dan keterkaitan tentang prostitusi online," kata Heru saat dihubungi merdeka.com, Rabu (30/9).
Menurutnya prostitusi online semacam ini sama saja layaknya penyakit masyarakat. Keberadaan prostitusi online ini menjadi meresahkan ketika ketika muncul kekerasan. Jika berkaca dari kasus prostitusi online di Jakarta, sudah sepantasnya Yogyakarta mulai memerangi bisnis tersebut.
"Ini sama seperti penyakit masyarakat. Kita waspadai karena secara online ini memang sulit untuk dilacak. Kita akan mencoba membongkar dari kasus yang muncul sekarang," ungkapnya.
Dari penelusuran merdeka.com dalam kasus yang menimpa LD, berangkat dari prostitusi online. LD menjajakan diri melalui akun twitter @jogja_bispak untuk mendapatkan pria hidung belang. Nahas, LD bernasib malang. Pria yang mengencaninya justru menganiayanya dengan pisau lipat.
"Kita mencegah kasus seperti ini terjadi. Kami polres membantu polsek untuk mengungkap kasus ini. Kalau pelaku sendiri sudah ditangkap," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemkot Jakarta Barat berdalih telah melakukan pelbagai upaya mengantisipasi ruang terbuka hijau Wijaya Kusuma menjadi tempat prostitusi terselubung.
Baca SelengkapnyaTiga perempuan ditangkap karena terlibat prostitusi online di Kota Banda Aceh. Mereka diringkus polisi yang menyamar sebagai pria hidung belang.
Baca SelengkapnyaDL berperan sebagai mucikari/mami dibantu RA sebagai operator menyediakan dua wanita UYN dan AF dengan tarif Rp500ribu sekali kencan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah bergerak memberantas para pengelola judi online yang sampai saat ini beroperasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya membongkar kasus judi online yang beroperasi di sebuah rumah kawasan Tapos, Kota Depok.
Baca SelengkapnyaSinggih mengaku telah mengumpulkan para pelaku pariwisata agar memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung dengan menerapkan harga sesuai standar.
Baca SelengkapnyaModus terduga pelaku dalam menjalankan aksinya yakni pinjaman online.
Baca SelengkapnyaPemda Bali telah menggelar rapat bersama seluruh wali kota setempat untuk menyepakati besaran tarif pajak hiburan karaoke hingga spa di bawah 40 persen.
Baca SelengkapnyaPadahal, penegak hukum sudah berulang kali membongkar praktik kejahatan siber ini. Lalu kenapa masih tumbuh subur?
Baca Selengkapnya