Polisi duga 1 pelaku penembakan di Pondok Aren terluka

Merdeka.com - Penyidik kepolisian menduga salah satu pelaku yang terlibat penembakan dua anggota Polsek Pondok Aren mengalami luka dengan ciri postur tubuh gemuk.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta, Sabtu, mengatakan bahwa pelaku yang bertubuh gemuk tersebut mengendarai sepeda motor.

"(Pelaku) yang gemuk ini terlihat berdarah oleh korban satpam yang motornya dirampas pelaku, dipapah oleh pelaku yang kurus," kata Rikwanto.

Rikwanto mengatakan bahwa pelaku bertubuh kurus yang mengeksekusi dua anggota Polsek Pondok Aren, Aiptu Kus Hendratma dan Bripda Maulana.

Berdasarkan keterangan saksi dan korban, Rikwanto mengungkap pelaku yang bertubuh gemuk diperkirakan berusia 30 tahun, tinggi badan sekitar 170 cm, rambut panjang, hidung besar, dan mengenakan jaket parasut warna hitam.

Pelaku yang menembak dalam sketsa digambarkan berusia kurang lebih 27 tahun, badan tinggi mencapai 168 cm, kulit hitam, bertubuh kurus, potongan rambut ikal tipis, dan mengenakan kaos berkerah warna cokelat.

"Salah satu pelaku tidak mengenakan helm 'full face'," ujar Rikwanto.

Rikwanto mengatakan bahwa pihak kepolisian akan menyebarkan sketsa wajah kedua pelaku melalui media massa dan pusat keramaian, seperti dikutip dari Antara.