Polda Jateng Tunda Olah TKP Gudang Peluru yang Terbakar
Merdeka.com - Tim gabungan Labfor Polda Jateng dan Satuan Penjinak Bom Korpbrimob Polri belum bisa memastikan keamanan lokasi ledakan gudang penyimpanan bahan peledak Mako Brimob, Semarang. Sebab di lokasi masih berpotensi terjadi ledakan.
"Masih proses pendinginan ini, tim belum bisa masuk olah TKP, dikarenakan evakuasi handak belum selesai, dan memastikan keamanan di dalam belum selesai. Jadi ada potensi ledakan susulan," kata Kapolda Jateng, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel di Mako Brimob.
Dia mengupayakan keamanan dan warga yang tinggal di dekat lokasi sudah diperbolehkan pulang. Untuk mengantisipasi ledakan susulan, tim jibom sudah memastikan tidak ada serpihan berterbangan hingga membahayakan.
"Sekarang masyarakat sekitar juga sudah kita izinkan untuk kembali ke rumahnya. Jadi untuk warga kita pastikan aman, jika terjadi ledakan lagi, serpihan tidak akan kemana-mana," ungkapnya.
Terkait bahan peledak sisa perang yang disimpan di lokasi masih ada yang belum meledak karena tertimbun tembok.
"Ada beberapa handak yang berhasil diamankan oleh Jibom. Tapi ada barang handak yang tertimbun belum dievakuasi, dan memerlukan waktu," ungkapnya.
Komandan Korps Brimob, Irjen Pol Anang Revandoko mengaku proses penjinakan peledak sementara dihentikan. Rencana setelah handak dievakuasi akan dilakukan disposal.
"Jadi kita menunggu proses ambil handak dulu yang belum meledak untuk diamankan baru olah tempat kejadian perkara," tutup Anang Revandoko.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menyatakan 10 anggota Kepolisian terluka akibat ledakan di Markas Gegana SatBrimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang.
Baca SelengkapnyaKapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaLangkah-langkah preemtif, preventif, maupun represif akan dilakukan kepolisian dalam mewujudkan Jateng bebas knalpot brong.
Baca SelengkapnyaMomen kocak jenderal polisi eks ajudan Wapres saat ikut meriahkan perayaan HUT RI ke-78.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaPolres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.
Baca SelengkapnyaTito pernah memimpin tim Densus 88 yang salah satu anggotanya Rycko Amelza.
Baca Selengkapnya