Peringati Hari Kartini, Gubernur & Ketua Tim PKK Kalsel Tanam 3.500 Pohon
Hj Raudhatul Jannah menyampaikan bahwa kesadaran dalam menjaga sumber kehidupan adalah kunci kelangsungan hidup.
Hj Raudhatul Jannah menyampaikan bahwa kesadaran dalam menjaga sumber kehidupan adalah kunci kelangsungan hidup.
Peringatan Hari Lahir Raden Ajeng Kartini Tahun 2024 yang mengusung tema 'Bakti Perempuan Untuk Hijaukan Banua' diwarnai penanaman pohon bersama. Gubernur Kalsel H. Sahbirin Noor didampingi Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj. Raudhatul Jannah bersama Dinas Kehutanan Prov Kalsel menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) melakukan penanaman pohon di Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia (TH2TI) Perkantoran Pemprov Kalsel, di Banjarbaru, Senin (22/04).
Acara yang diawali dengan penanaman pohon Eucalyptus sebanyak 3.500 pohon yang kemudian dilanjutkan dengan pelepasliaran burung jenis perkutut dan tekukur sebanyak 100 ekor sebagai bentuk konservasi fauna diikuti oleh perempuan menanam yang terdiri ASN Perempuan, Organisasi Perempuan,Mahasiswi ULM, Acil Jukung, Acil Sadap, Acil Kembang, Rektor ULM, PPKH,PBPH, PBPHH, Pejabat Kayu Tangi/BPTH, UPT Kementerian LHK, dan Kepala SKPD lingkup Pemprov Kalsel.
Diharapkan dengan keterlibatan Perempuan menanam dapat menjadi pemicu untuk orang-orang sekitarnya untuk ikut BERGERAK melakukan hal yang sama dengan telah disediakannya bibit gratis dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Kehutanan sesuai dengan program Revolusi Hijau Gubernur Kalimantan Selatan.
Gubernur Kalsel yang akrab disapa Paman Birin, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang luar biasa kepada semua pihak yang peduli terhadap lingkungan dan terlibat dalam acara penanaman hari ini.
Gubernur Kalsel menyampaikan bahwa slogan Perkokoh Banua Maju dengan kekuatan rakyat salah sautnya kekuatan perempuan -perembuan hebat yang hadir.
Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel Hj Raudhatul Jannah dalam kesempatannya menyampaikan bahwa kesadaran dalam menjaga sumber kehidupan adalah kunci kelangsungan hidup. "Event penanaman pohon ini, bukan sekedar simbolis penanaman saja, makna mendalam kegiatan ini adalah menjaga kelangsungan alam Kalimantan sebagai paru-paru dunia, momentum ini juga untuk menunjukkanl bahwa Perempuan memiliki peran besar dalam kelestarian lingkungan," ujar Ketua Tim PKK Provinsi Kalsel yang sering disapa Acil Odah.
Dalam laporannya Kepala Dinas Kehutanan Prov Kalsel Fathimatuzzahra menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mengingatkan betapa pentingnya menanam pohon guna keseimbangan eksositem dibumi kita. Perhatian Gubernur Kalimantan Selatan terhadap peningkatan penutupan lahan di Kalsel dengan menyediakan bibit gratis serta sesuai arahan dari Ketua TIm Penggerak PKK bahwa eksistensi Perempuan sangat diperlukan guna menduk8ng program Pemerintah baik dari sisi sosial ekonomi dan lingkungan.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penyerahan penghargaan bagi wanita berjasa dan diwarnai dengan Lomba Pantun hingga Lomba Meronce Kembang dengan berbagai hadiah menarik.
Kegiatan ini didukung penuh oleh Gubernur Kalsel, sebab kegiatan ini merupakan salah satu bentuk keseriusan Pemprov Kalsel dalam menyukseskan Gerakan Revolusi Hijau yang sudah menjadi pilot project program pelestarian lingkungan secara nasional serta sebagai 'bakti perempuan untuk ikut menghijaukan banua.'
"KPU harus mengawasi KPUD. Panwas mengawasi. Bawaslu mengawasi, rakyat turun tangan, gunakan kameramu untuk menjaga suara," kata dia.
Baca SelengkapnyaIa menyentil, jika pihak yang meragukan ke NU an dari Khofifah Indar Parawansa adalah justru tidak pernah menjadi pengurus dari organisasi NU.
Baca SelengkapnyaMomen pernikahan seorang prajurit TNI berpangkat Praka dan wanita cantik sukses mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaJenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaSemasa hidup, Kartini merupakan sosok pejuang wanita yang teguh memegang prinsipnya pada kebebasan wanita untuk mendapat haknya.
Baca SelengkapnyaSecara teknis, MK memberi kesempatan yang sama seperti yang dilakukan oleh pemohon 1 yaitu Tim Hukum Nasional Anies-Muhaimin kemarin.
Baca SelengkapnyaKorban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.
Baca SelengkapnyaNegara diminta mengakomodasikan peningkatan sumber daya manusia bagi anak-anak Suku Dayak.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara dilakukan anggota KPPS untuk menarik minat warga agar mau menyalurkan suaranya dalam pemilu.
Baca Selengkapnya