MK sebut tak ada kerja sama KPU dan kubu Jokowi rugikan Prabowo
Merdeka.com - Dalam pertimbangan Mahkamah Konstitusi (MK), salah satu gugatan kubu Prabowo Subianto - Hatta Rajasa terkait DPK dan DPKTb tidak bermasalah. Hal itu diungkapkan Hakim MK, Ahmad Fadil Sumadi saat membacakan pertimbangan hukum di ruang sidang MK, Jakarta Pusat, Kamis (21/8).
Menurut Ahmad, persoalan DPK dan DPKTb itu secara hukum harus diketahui. Menurutnya, hal itu harus dianggap masyarakat khususnya peserta pemilu.
"Karena tidak dibatalkan MA, DPK dan DPKTb harus dianggap masih ada. Pemilih yang menggunakannya harus sah secara hukum. DPK dan DPKTb secara hukum dianggap diketahui masyarakat," kata Ahmad.
Selain itu, kata Ahmad, MK juga tidak menemukan dugaan kecurangan yang menuding adanya kerja sama antara KPU dan kubu Jokowi - Jusuf Kalla. Terlebih, dalam gugatan Prabowo-Hatta juga tidak menjelaskan secara detil perihal tudingan tersebut.
"Tidak ada bukti termohon dan terkait ada kerja sama dan merugikan pemohon. Pemohon juga tidak menjelaskan secara tegas," terangnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaDia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Muhadjir menjelaskan presiden juga mengundang masyarakat untuk bertemu dan berdialog.
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaSementara itu, aturan yang sama juga berlaku untuk menteri-menteri yang terlibat kampanye.
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengajak seluruh pendukung Prabowo-Gibran untuk merapatkan barisan.
Baca Selengkapnya