Mensos Sebut Kota Depok Salah Satu Penerima Bansos Terbesar
Merdeka.com - Kota Depok menjadi salah satu kota yang mendapat bantuan cukup besar untuk masyarakat terdampak Covid19. Menteri Sosial, Juliari Batubara mengatakan di Depok ada 170.000 kepala keluarga penerima bantuan sosial.
Kementerian Sosial secara umum menganggarkan dana hingga Rp3,4 triliun untuk bantuan masyarakat terdampak Covid-19.
"Depok salah satu penerima bansos (bantuan sosial) cukup banyak, sekitar 170-an ribu KK (kepala keluarga)," kata Mensos di Depok, Selasa (25/5).
Bantuan yang diterima masyarakat berasal dari berbagai sumber. Mulai dari Kemensos, pemerintah provinsi dan pemerintah kota atau kabupaten.
"Jadi ini semua tadi saya tanya-tanya ke lurah, sudah diatur bantuannya. Ke Dinsos pemkot juga begitu, siapa yang dapet ini itu. Dari kami, utamakan yang paling terdampak, yaitu yang awalnya punya pekerjaan kemudian tiba-tiba kehilangan pekerjaan dan dia bukan penerima bansos-bansos reguler selama ini," ucapnya.
Khusus bantuan dari kantong Kemensos, saat ini sudah masuk tahap tiga. Namun Julian tidak menyebutkan detil nominalnya.
"Ini sudah tahap ketiga, saya enggak ingat berapa tapi tahap 1 kan sembako, kedua beras 25 kilo, nah ini tahap 3 sembako lagi. Nanti tahap 4 beras lagi, 5 dan 6 sembako lagi," tambahnya.
Dengan enam tahap penyaluran bansos tersebut, total anggaran yang disiapkan mencapai Rp3,4 triliun. Diharapkan bantuan tersebut dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat, khususnya yang membutuhkan.
"Kalau kita lihat di lapangan saya cukup sering lihat ke lapangan, sejauh ini sebagian besar sudah sesuai dengan perencanaan, kalau pun ada satu atau dua masalah itu dapat diperbaiki. Ya maklumlah orang segini banyak," ucapnya.
Mensos berharap ada evaluasi secara rutin dari pemerintah daerah. Agar penyaluran bansos tahap berikut yang lebih baik.
"Saya sangat mengapresiasi beberapa daerah ada yang merasa tidak perlu, dialihkan ke keluarga lain yang memerlukan. Ini kan luar biasa, saya apresiasi sekali," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Form C6 harus sudah diterima warga sebelum pencoblosan.
Baca SelengkapnyaSaat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca Selengkapnyajumlah sampah yang terkumpul selama malam perayaan tahun baru 2024 di Jakarta mencapai 130 ton.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jumlah ini naik dua kali lipat dibanding tahun 2023. Adapun rinciannya, pada Januari 2024 sebanyak 68 kasus, Februari 119 kasus, Maret 68 kasus.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menggelontorkan bansos baru berupa beras 10 kilogram dan BLT dengan anggaran sebesar Rp11,2 triliun. Kebijakan ini lantas menuai polemik.
Baca SelengkapnyaTahun Baru Imlek dimeriahkan dengan pertunjukan barongsai di sejumlah pusat perbelanjaan di Depok.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaAirlangga menjelaskan berbagai bantuan sosial yang diberikan pemerintah adalah program yang dijalankan setiap tahun.
Baca Selengkapnya