Menkum HAM kirim Dirjen PAS cek Lapas Gorontalo
Merdeka.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly menyesalkan adanya kerusuhan yang terjadi di Lapas II A Gorontalo. Sebab, insiden ini mengindikasikan lemahnya keamanan dari aparat penegak hukum.
"Kita menyesalkan lah kejadian ini, ya memang ini sudah minta ke jajaran, lain kali membawa napi itu ke dalam harus mempertimbangkan keamanan petugas, seharusnya memang polisi itu di pintu pertama, pintu kedua itu sudah seharusnya petugas," ujarnya kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/6).
Meski demikian, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan petugas lapas disana. Kabar terakhir yang didapatkan, kerusuhan itu sudah mulai mereda.
"Lapas di Gorontalo sudah aman, jadi yang menusuk itu sudah diambil, sudah ditahan di Polda, ada sidak-sidak semua, semua alat-alat yang sajam, ada arit, yang dimasukkan memang dibawa ke dalam itu ditarik semua," jelas dia.
Yasonna menambahkan, pihaknya juga terus melakukan pengawasan secara ketat dan menginstruksikan ke seluruh jajaran agar situasi ini kembali berjalan normal.
"Ya inikan tahanan sampai masuk ke lapis kedua, nanti ceklah, dirjen pas sudah kirim orang juga, dirjen akan minta melihat," ungkapnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret kompak jenderal TNI-Polri kakak beradik sama-sama ikuti rapat.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaNana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Pranowo mengaku optimis menang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh juga mengucapkan selamat kepada Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang meraih surat terbanyak pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.
Baca SelengkapnyaLuas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaKondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaNasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya