Mahasiswa bakar ban, Jl Diponegoro macet total
Merdeka.com - Demonstrasi mahasiswa menolak kenaikan harga BBM diwarnai aksi bakar ban di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Kamis (29/3). Aksi tersebut dilakukan oleh mahasiswa UKI dan YAI di depan kampusnya masing-masing, yang memang terletak di jalan tersebut.
Pantauan merdeka.com, pukul 18.00 Wib, ban pertama dibakar tepat di depan gerbang kampus UKI. Ban kedua dibakar di depan gerbang YAI, sekitar 100 meter dari yang pertama. Dua ban itu sama-sama dibakar tepat di tengah jalan disamping RSCM itu.
Akibat aksi bakar ban itu, arus lalu lintas di Jalan Diponegoro menuju Jalan Salemba macet total. Hanya satu lajur yang bisa digunakan untuk melintas, yakni lajur paling kiri yang dibatas oleh beton pembatas jalan.
Tidak ada polisi antihuru-hara di sekitar lokasi. Belasan polisi hanya mengatur lalu lintas dan mengalihkan arus kendaraan di jalan-jalan kecil di sebelah kanan-kiri Jalan Diponegoro.
Sementara itu, puluhan mahasiswa dari kedua kampus masih terus berorasi dan bernyanyi menentang rencana kenaikan harga BBM.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahasiswa mengaku tak puas dengan putusan tersebut, yang hanya menonaktifkan ETH. Mereka menginginkan ETH dipecat tak hormat.
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaMomen mahasiswa kunjungi rumah Panglima perang Suku Dani, Moro Kogoya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kendati sudah dinonaktifkan sebagai rektor, namun mahasiswa menolak ETH untuk tetap mengajar.
Baca SelengkapnyaDemo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama SA (21) yang merupakan mahasiswa jurusan Geofisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).
Baca SelengkapnyaRekonstruksi ini digelar dengan pengawalan ketat. Sebanyak 45 personel gabungan berjaga.
Baca SelengkapnyaTepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Mahasiswa Kompak Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar
Baca SelengkapnyaKedua terdakwa dinilai telah melakukan perbuatan tak berperikemanusiaan. Sehingga tak ada yang meringankan.
Baca Selengkapnya